Deja Vu Final 1982, Aston Villa Menang 1-0 atas Bayern Muenchen di Liga Champions, Begini Kata Emery
Aston Villa mengulangi kemenangan mereka di final Piala Eropa 1982 yang terkenal atas Bayern Muenchen.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Deja Vu Final 1982, Aston Villa Menang 1-0 atas Bayern Muenchen di Liga Champions, Ini Kata Emery
TRIBUNNEWS.COM- Aston Villa mengulangi kemenangan mereka di final Piala Eropa 1982 yang terkenal atas Bayern Muenchen.
Gol penentu kemenangan Jhon Duran mengalahkan sang raksasa Jerman dengan skor 1-0 dalam pekan kedua Liga Champions di Stadion Villa Park, Birmingham, Kamis (3/10) dini hari.
Striker asal Kolombia itu menaklukkan Manuel Neuer di bawah mistar gawangnya sebelas menit jelang bubaran untuk membuat Villa meraih kemenangan dari dua pertandingan dalam pengalaman pertama mereka bermain di Liga Champions selama 41 tahun.
Bayern tiba di Villa Park dengan tidak terkalahkan dan dalam kondisi tanpa kegolan sejak Vincent Kompany duduk di kursi kepelatihan.
Namun tim tamu tertahan oleh strategi piawai dari pelatih Villa, Unai Emery. Villa berhasil mencetak gol ketika Duran menyambut umpan panjang Pau Torres, dan melepaskan tendangan yang melewati Neuer dari jarak jauh.
Pangeran William termasuk di antara lebih dari 40 ribu pendukung Villa yang menginspirasi anak asuh Emery untuk tampil penuh percaya diri, mengabaikan perbedaan besar sejarah kedua tim di Liga Champions.
Calon raja Inggris itu termasuk di antara mereka yang memberi selamat kepada Emery dalam pertemuan setelah pertandingan.
“Saya mengatakan kepadanya bahwa momen terbaik yang bisa kami lewati adalah hari-hari seperti hari ini,” ujar Emery dikutip dari AFP.
“Saya tidak tahu ke mana (Villa bisa melaju) tetapi kami akan coba menikmati perjalanan. Hari ini kami (akan) mengingat bagaimana kami bermain, siapa yang kami mainkan dan final Liga Champions dari 42 tahun yang lalu. Itu adalah hari yang istimewa,” tuturnya.
Hanya lima tahun yang lalu Villa mendekam di kasta kedua sepak bola Inggris. Namun, mereka telah menikmati peningkatan pesat sejak pelatih asal Spanyol itu mengambil alih kurang dari dua tahun yang lalu.
Setelah kemenangan 3-0 yang nyaman atas Young Boys di Swiss dua pekan lalu, kunjungan enam kali juara Eropa adalah jenis pertandingan glamor yang dinanti-nantikan oleh para penggemar Villa.
Harry Kane telah pulih dari cedera pergelangan kaki yang memaksanya keluar di menit-menit akhir saat Bayern meraih hasil imbang 1-1 atas sang juara bertahan Bundesliga, Bayer Leverkusen, di akhir pekan lalu, dan tampil sebagai starter.
Bayern rata-rata mencetak lebih dari empat gol per pertandingan dalam tujuh laga pembuka mereka di bawah asuhan Kompany, termasuk kemenangan telak 9-2 atas Dinamo Zagreb untuk membuka kampanye Liga Champions mereka.
Die Rotten mendominasi bola sejak awal. Namun sundulan Kane dari posisi offside yang berhasil diselamatkan Emi Martinez merupakan peluang terbaik yang bisa mereka dapatkan untuk membobol lini pertahanan Emery yang terorganisir dengan baik.
“Mereka adalah tim yang kuat, dan ini bukanlah tempat yang mudah,” ujar Kompany.
“Saya tidak berpikir bahwa penampilan tadi sempurna, namun itu bukanlah penampilan yang buruk.”
Michael Olise merupakan salah satu bintang Bayern yang kembali ke Inggris. Mantan pemain sayap Crystal Palace ini gagal mencetak gol pembuka sebelum turun minum berkat penyelamatan gemilang dari Martinez.
Kompany secara mengejutkan meninggalkan Jamal Musiala di bangku cadangan. Namun sang pemain internasional Jerman dipanggil untuk memberikan dampak di awal babak kedua
Musiala hampir saja membobol pertahanan Villa di menit ke-1, namun tendangannya berhasil diblok oleh Torres. Sebaliknya, pemain pengganti Villa, John Duran yang menjadi penentu kemenangan.
Lima dari enam gol Duran musim ini tercipta sebagai pemain pengganti. Dia kemarin masuk di menit ke-70 menggantikan Oliver Watkins.
Pemain berusia 20 tahun ini menunjukkan kekuatannya untuk menahan gempuran Dayot Upamecano, dan mengangkat bola dari luar kotak penalti melewati Neuer yang terlanjur maju.
Tertinggal, Bayern semakin menekan. Untungnya Martinez tampil gemilang di bawah mistar.
Umpan dari Musiala membuka lini pertahanan tuan rumah namun Serge Gnabry tidak dapat menaklukkan Martinez.
Kiper asal Argentina itu kemudian melakukan penyelamatan terakhir di waktu tambahan untuk menepis sundulan Kane yang memastikan keunggulan Villa tetap terjaga.
Kompany pun hanya bisa meratapi hilangnya sejumlah peluang.
“Kami memiliki peluang besar, tapi gagal berujung jadi gol. Sementara ami memberikan sebuah momen bagi mereka, dan di momen itu jelas Aston Villa mencetak gol. Saya mengerti kesempatan itu untuk lawan, dan itu adalah malam yang istimewa bagi mereka,” ujarnya.
Direct Points
- Villa napak-tilasi kemenangan atas Bayern 42 tahun lalu
- Jhon Duran jadi pahlawan kemenangan
- Emi Martinez bikin penyelamatan gemilang
Aston Villa 1-0 Bayern Muenchen
Deja Vu Final 1982
1982: Aston Villa 1-0 Bayern Muenchen
2024: Aston Villa 1-0 Bayern Muenchen
Berselisih 42 tahun, hasil akhir tetap sama!
41- Rekor Bayern tak terkalahkan dari 41 laga di penyisihan grup Liga Champions sejak 2017, tumbang di tangan Unai Emery (Aston Villa). Menariknya, adalah Emery juga bersama PSG yang terakhir mengalahkan mereka pada 2017 lalu.
2- Dua tahun lalu, Aston Villa nyaris terdegradasi dari Liga Primer. Di bawah asuhan Unai Emery kini mereka mengalahkan salah satu tim favorit di Liga Champions
48- Jhon Duran rata-rata cetak gol setiap 48 menit musim ini
Rapor Pemain
Aston Villa: Martinez 8, Konsa 8, Carlos 7, Torres 8, Digne 7, Onana 6, Tielemans 7, Philogene 6, Rogers 7, Ramsey 6, Watkins 8. pemain pengganti: Maatsen 6, Barkley 7, Bailey 6, Duran 8
Bayern Muenchen: Neuer 5, Kimmich 7, Upamecano 5, Kim 6, Davies 6, Laimer 7, Pavlovic 6, Coman 6, Olise 7, Gnabry 7, Kane 7. Pemain pengganti: Palhinha 6, Goretzka 6, Sane 6, Tel 6, Musiala 7
(Tribunnews/den)