TRIBUNNEWS.COM - Hasil akhir pertandingan matchday ketiga grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Bahrain vs Timnas Indonesia di National Stadium berakhir dengan skor 2-2, Jumat (11/10/2024) dini hari WIB.

Mulanya, Timnas Indonesia sempat tertinggal lebih dahulu lewat tendangan bebas dari Mohamed Marhoon (15').

Tendangan dari Marhoon sempat terkena mistar gawang sebelum memantul masuk ke jala yang dijaga Maarten Paes.

Sementara gol penetral keadaan dari Timnas Indonesia lahir berkat Ragnar Oratmangoen di waktu tambahan babak pertama (45+3').

Pemain penyerang sayap Timnas Indonesia itu menyelesaikan bola umpan Ivar Jenner yang sempat terbentur pemain Bahrain hingga Mees Hilgers.

Berkat catatan tersebut, akhirnya skor 1-1 menutup interval pertama.

Di babak kedua, Timnas Indonesia ketambahan garang berkat masuknya Eliano Reijnders serta Marselino Ferdinan.

Hasilnya pergerakan lini depan menjadi makin cair dan berbuah keunggulan bagi Timnas Indonesia.

Ialah Rafael Struick, yang mampu membawa Timnas Indonesia berbalik unggul atas tim tuan rumah.

Pemain 21 tahun itu memberikan sepakan plessing yang menyasar ke pojok kiri gawang Bahrain (74').

Gol tersebut juga menjadi catatan perdana Rafael Struick di level senior.

Baca juga: Bahrain vs Timnas Indonesia, VAR Putuskan Gol Ragnar Oratmangoen Sah, Skor 1-1 di Babak Pertama

Sayang  di saat injury time Indonesia lengah dan harus kebobolan gol penyama kedudukan Bahrain.

Tuan rumah menyamakan skor memanfaatkan sundulan dari tendangan sudut.

Hasil laga akhirnya berksesudahan dengan skor imbang 2-2.

Peluang bagi Timnas Indonesia untuk menjaga raihan positif di persaingan grup C masih bisa terjadi pada matchday keempat.

Di mana Timnas Indonesia akan melawat ke markas tim dasar klasemen, China.

Dijadwalkan Timnas Indonesia akan melawat ke China pada Selasa (15/10/2024).

Jalannya Pertandingan

Pertandingan dibuka dengan insiden benturan kepala dari pemain kedua kesebelasan (1').

Kepala Malik Risaldi tak sengaja terkena tandukan dari pemain Bahrain Waleed Al Hayam ketika berebut bola atas.

Walhasil kedua pemain langsung tergeletak dan mendapatkan perawatan intensif di dalam lapangan.

Untungnya, Malik dan Waleed sama-sama bisa melanjutkan pertandingan.

Kendati demikian, mereka menggunakan balutan perban berkat insiden tersebut.

Kartu kuning pertama di pertandingan kali ini lahir untuk pihak Bahrain.

Pemain sayap Bahrain Ali Haram menyerobot bola penguasaan Ivar Jenner dari belakang.

Walhasil wasit menghukumnya dengan kartu kuning (11').

Secara mengejutkan, Timnas Indonesia harus tertinggal lebih dahulu berkat gol dari Mohamed Marhoon (15').

Pemain gelandang Bahrain itu mampu mengeksekusi bola mati yang membentur mistar gawang sebelum terjadi gol.

Akhirnya membuat Timnas Indonesia tertinggal dengan skor 1-0.

Setelah kedudukan berbuah menjadi skor 1-0, tempo pertandingan pun sedikit meningkat.

Kedua tim berusaha menembus masing-masing barikade pertahanan.

Hasilnya Bahrain sempat mendapatkan peluang kembali di menit ke-40.

Kali ini ancaman Bahrain lewat tendangan Ali Madan di dalam kotak penalti.

Untungnya, Maarten Paes mampu menyelamatkan ancaman tersebut dengan tepisan kedua tangannya.

Sementara Timnas Indonesia akhirnya berhasil menetralkan keadaan di akhir pertandingan, menit 45+3'.

Pasukan Garuda berhasil menyusul lewat gol dari Ragnar Oratmangoen.

Pemain penyerang sayap Timnas Indonesia mampu menyambut umpan silang dari sisi kanan.

Bola umpan Ivar Jenner sempat terbentur pemain Bahrain dan Mees Hilgers, sebelum diselesaikan oleh Ragnar.

Skor pun akhirnya berubah menjadi kedudukan 1-1 hingga peluit interval pertama dibunyikan.

Di babak kedua, pelatih Shin Tae-yong memberikan perubahan pada area pertahanan.

Sandy Walsh dan Jordi Amat ditarik keluar untuk Rizky Ridho serta Eliano Reijnders (46').

Sementara untuk Marselino Ferdinan masuk menggantikan Malik Risaldi pada menit ke-58.

Hasilnya pergerakan lini depan menjadi makin cair dan berbuah keunggulan bagi Timnas Indonesia.

Ialah Rafael Struick, yang mampu membawa Timnas Indonesia berbalik unggul atas tim tuan rumah.

Pemain 21 tahun itu memberikan sepakan plessing yang menyasar ke pojok kiri gawang Bahrain (74').

Gol tersebut juga menjadi catatan perdana Rafael Struick di level senior.

Setelah unggul, Shin Tae-yong memasukan Nathan Tjoe-A-On untuk menggantikan Thom Haye.

Nathan bermain dengan sangat disiplin sebagai gelandang bertahan.

Kemenangan Indonesia gagal terwujud setelah kecolongan di menit akhir.

Bahrain menyamakan skor melalui sundulan dari tendangan pojok. Skor akhir 2-2.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)