TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag mengkambing hitamkan badai cedera yang membuat performa Setan Merah masih angin-anginan hingga saat ini.

Dikatakan Erik ten Hag, badai cedera pemain tersebut membuat performa Manchester United tertahan.

Ya, Manchester United memang mendapatkan start yang kurang oke pada musim 2024/2025 ini.

Dari 13 pertandingan yang sudah dilalui, Manchester United baru meraih empat kali kemenangan.

Sementara lima laga lainnya berakhir imbang, dan empat lainnya berujung dengan kekalahan.

Di Liga Inggris, Manchester United kini terdampar di peringkat ke-12 dengan memiliki 11 poin.

Sementara di Liga Eropa, Rashford dkk itu berada di posisi ke-21 dengan tiga poin berkat tiga kali imbang.

Tentu saja performa MU yang lagi angin-anginan tersebut membuat Erik ten Hag dalam tekanan.

Banyak pihak yang meminta pergantian manajer buntut hasil buruk tersebut.

Sementara itu, Erik ten Hag berdalih soal masalah badai cedera yang membuat performa Manchester United seperti saat ini.

Ya, saat ini Manchester United sedang diterpa badai cedera.

Adapun pemain MU yang sedang menepi saat ini di antaranya, Kobbie Mainoo, Leny Yoro, Harry Maguire, Luke Shaw, Tyrell Malacia, Mason Mount, dan Antony.

Antony menjadi pemain MU terbaru yang mengalami cedera saat bertandang ke markas Fenerbahce pada lanjutan Liga Eropa, Jumat (25/10/2024) kemarin.

"Ya, itu (badai cedera) menahan level kami dan juga posisi kami di liga," kata Erik ten Hag, dikutip dari BBC.

"Ketika Anda tak punya pemain-pemain yang siap-sedia untuk bermain, jadi tak bisa menurunkan susunan terbaik," sambungnya.

Baca juga: Erik Ten Hag Meratapi Hilangnya Naluri Membunuh, Usai Manchester United Ditahan Imbang Fenerbahce

Lebih lanjut, Erik ten Hag mengaku membutuhkan stok pemain jika ingin mendapatkan hasil yang terbaik.

Ia pun menyerukan agar seluruh klub bersatu mencari solusi agar kondisi ini tidak menghambat performa tim lebih lanjut.

"Kami butuh pemain lebih sering tersedia untuk dipilih," tegas Ten Hag. 

"Kami semua harus bekerja bersama di titik ini, para pemain, staf pelatih, dan semua staf lainnya."

"Kami harus lebih baik dalam hal ini karena kami tahu ketika kami punya pemain yang lengkap, kami tim yang sangat sulit untuk dihadapi dan bisa sangat sukses," tutupnya.

Setelah ini, Manchester United akan bertandang ke markas West Ham untuk melakoni lanjutan Liga Inggris.

Dijadwalkan, duel West Ham vs Manchester United bakal digelar di Stadion Olimpiade, pada Minggu (27/10/2024) pukul 21.00 WIB.

Kemenangan atas West Ham sangat berarti bagi Manchester United untuk memperbaiki posisinya di papan klasemen.

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)