TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Sporting CP, Ruben Amorim dikabarkan menjadi pengganti Erik ten Hag di Manchester United.

Bahkan, Manchester United disebut siap menebus klausul pelepasan sebesar 10 juta euro agar Amorim berlabuh ke Old Trafford.

Namun rupanya bukan tanpa sebab jika Manchester United ngebet mendatangkan Ruben Amorim.

Pelatih berusia 39 tahun itu memiliki statistik luar biasa saat menukangi Sporting CP.

Bahkan winrate Ruben Amorim bersama Sporting CP mencapai lebih dari 70 persen.

Hal itulah yang membuat Manchester United diyakini langsung gerak cepat untuk menjadikannya pengganti Erik ten Hag.

Ya, sosok Ruben Amorim sendiri saat ini memang menjadi salah satu pelatih muda paling menjanjikan.

Sebab, Amorim memiliki prestasi yang cukup kinclong saat menjadi pelatih.

Ia sukses meraih dua titel Liga Portugal, satu trofi Piala Super Portugal, dan dua kali jadi juara Piala Liga Portugal.

Ruben Amorim juga menorehkan tinta emas dari sisi statistik. 

Sebab, pada musim 2020/2021, Sporting menjadi juara liga Portugal dengan hanya menelan satu kekalahan. 

Itu adalah pertama kalinya Sporting kembali juara setelah terakhir kali pada musim 2001-2002.

Dan satu-satunya kekalahan Sporting CP kala itu saat tumbang di markas Benfica dengan skor 3-4.

Baca juga: Tantangan Ruben Amorim Tangani Manchester United, Kemewahan Erik ten Hag Cuma Angan-angan

Dilansir dari Transfermarkt, Ruben Amorim sejauh ini telah memimpin 228 pertandingan bersama Sporting CP.

Dari 228 laga tersebut, Amorim sukses membawa Sporting CP meraih 162 kemenangan, 33 imbang, dan 33 kalah.

Artinya, jika dihitung persentase kemenangan alias winrate-nya, Ruben Amorim sukses membukukan 71 persen.

Selain itu, dari 226 pertandingan yang telah dilalui, Sporting CP berhasil membukukan 502 gol dan kebobolan 198 gol.

Punya Kesamaan Dengan Sir Alex Ferguson

Namun siapa sangka, sosok Ruben Amorim ternyata memiliki kesamaan dengan legenda Manchester United, Sir Alex Ferguson (SAF).

Dilansir dari Manchester Evening News, Amorim dan SAF memiliki kesamaan soal history mengakhiri penantian gelar.

Hal itu pernah dilakukan Sir Alex Ferguson saat ditunjuk menjadi pelatih Manchester United.

Diketahui, Sir Alex Ferguson datang dari Aberdeen dalam keadaan masa kelam Manchester United.

Namun ia pun sukses membawa Manchester United mengakhiri penantian gelar juara Liga Inggris setelah 26 tahun lamanya.

Dengan kesamaan history tersebut, CEO Manchester United, Omar Berrada telah menargetkan agar puasa gelar yang telah berlangsung selama 11 tahun ini tidak berlanjut lebih dari tahun 2027.

Dikatakan bahwa Berrada telah memberitahukan staf klub pada bulan September bahwa mereka ingin memenangkan Premier League pada 2028.

Hal itu sekaligus menjadi kado ulang tahun yang ke-150 Manchester United.

Meski begitu di dunia sepak bola semua hal bisa terjadi.

Namun harapannya jika Amorim menjadi pengganti Erik ten Hag, ia dapat menawarkan revolusi untuk tim.

Terutama membuat Manchester United kembali di papan atas Liga Inggris.

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)