Liga Champions Asia: 3 Wakil Arab Saudi Gak Ada Obatnya, JDT Angkat Derajat Malaysia
Sorotan menarik mewarnai keberlangsungan Liga Champions Asia 2024/2025 yang masih dikuasai klub-klub Arab Saudi mulai Al Hilal, Al Nassr dan Al Ahli.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Sorotan menarik mewarnai keberlangsungan Liga Champions Asia 2024/2025 yang sejauh ini masih dikuasai klub-klub Arab Saudi termasuk Al Nassr yang diperkuat Cristiano Ronaldo.
Al Nassr bersama Al Hilal dan Al Ahli yang menjadi tiga wakil Arab Saudi di Liga Champions Asia tampil hampir sempurna.
Teranyar, Al Nassr mampu meraih kemenangan telak saat menjamu Al Ain pada matchday keempat Liga Champions Asia, Rabu (6/11/2024) dinihari tadi.
Berlangsung di Al Awwal Park, Al Nassr menang telak dengan skor 5-1 atas Al Ain yang merupakan juara bertahan.
Kemenangan telak melawan Al Ain tak hanya membalaskan dendam kekalahan Al Nassr yang disingkirkan tim tersebut di babak perempat final musim lalu.
Melainkan juga, kemenangan teranyar melawan Al Ain membuat Al Nassr kian mempertegas dominasi wakil Arab Saudi di Liga Champions Asia musim ini.
Baca juga: Ada Momen Ngamuk, Gol ke-908 Cristiano Ronaldo Warnai Pembantaian Al Nassr atas Al Ain
Merujuk pada klasemen sementara Liga Champions Asia wilayah Barat, Al Nassr telah mengoleksi 10 poin dari empat laga.
Catatan 10 poin menempatkan Al Nassr berada di posisi ketiga klasemen, tepat dibawah dua klub senegaranya.
Ya, posisi pertama dan kedua secara berurutan ditempati oleh Al Hilal serta Al Ahli yang juga berasal dari Arab Saudi.
Baik Al Hilal dan Al Ahli berhak menguasai posisi dua teratas usai menyapu bersih 4 laga pembuka dengan kemenangan.
Al Hilal yang diperkuat Neymar melibas Al Rayyan (1-3), Al Shorta (5-0), Al Ain (4-5) dan Esteghlal (3-0).
Sedangkan, Al Ahli menumbangkan Persepolis (1-0), Al Wasl (0-2), Al Rayyan (1-2), dan Al Shorta (5-1) pada waktu yang sama.
Berkat empat kemenangan tersebut, Al Hilal dan Al Ahli untuk sementara menguasai posisi dua teratas klasemen.
Al Hilal lebih berhak menempati posisi puncak klasemen karena unggul selisih gol atas Al Ahli di urutan kedua.
Fakta bahwa tiga klub Arab Saudi menguasai posisi tiga teratas klasemen Liga Champions Asia hingga matchday keempat.
Menandakan bahwa taring tim Arab Saudi memang cukup tajam dalam mengarungi kompetisi Liga Champions musim ini.
Elitnya kualitas yang dimiliki klub sekaligus Liga Arab Saudi seakan terbukti saat para wakilnya bertarung di Asia.
Tak salah rasanya jika Liga Arab Saudi juga dianggap sebagai yang terbaik di kawasan Benua Kuning sampai saat ini.
Jika mampu mempertahankan performa elitnya itu, bukan hal mustahil salah satu dari klub Arab Saudi bakal keluar sebagai juara utama di Liga Champions Asia pada akhir musim nanti.
Jagoan Malaysia Tunjukkan Taringnya di Kompetisi Asia
Di tengah performa Timnas Malaysia yang masih belum konsisten di berbagai level umur, setidaknya ada yang patut dibanggakan dari sepak bola Negeri Jiran.
Siapa lagi kalau bukan Johor Darul Tazim alias JDT yang menjadi tumpuan utama Malaysia meraih prestasi terbaik di level klub.
Johor Darul Tazim yang merupakan satu-satunya wakil Malaysia di Liga Champions Asia terus menunjukkan kualitasnya.
Hingga matchday keempat, tim yang diperkuat Jordi Amat itu mampu bersaing di papan atas dengan menempati urutan ketiga.
Dengan koleksi tujuh poin, hasil dari dua kemenangan, satu hasil imbang dan kekalahan membuat JDT menjaga asa lolos ke babak sistem gugur.
Terbaru, JDT tanpa ampun mampu melibas Ulsan Hyundai yang tak lain merupakan juara Liga Korea Selatan musim ini.
Kemenangan telak dengan skor tiga gol tanpa balas atas Ulsan Hyundai jelas menjadi tanda bahwa taring Johor Darul Tazim juga cukuplah tajam dan tidak bisa dipandang remeh.
Performa impresif JDT pun secara tidak langsung akan terus membuat koefesien Liga Malaysia terangkat di tabel peringkat liga terbaik se-kawasan Asia.
Derajat sepak bola Malaysia pun otomatis perlahan namun pasti bakal terangkat jika JDT terus tampil konsisten di kompetisi seelit Liga Champions Asia.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)