Tim Geypens dan Dion Marx Kemungkinan Tak Bisa Perkuat Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20
 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga membeberkan bahwa dua calon pemain naturalisasi, yakni Dion Marx dan Tim Geypens kemungkinan besar tak bisa memperkuat Timnas Indonesia saat tampil pada Piala Asia U-20 yang diadakan di China pada Februari 2025.

Pasalnya, AFC meminta pendaftaran pemain satu bulan sebelum pertandingan.

Sementara proses naturalisasi Tim Geypens dan Dion Marx belum rampung mengingat anggota DPR RI masih dalam reses.

“Nah ini saya jujur aja, kita jujur aja bahwa untuk yang U-20 kita agak berat. Kenapa berat? Karena U-20 itu tanggal 12 Februari pertandingan. Sementara AFC ini bikin peraturan bahwa semua pemain di submit 1 bulan sebelum pertandingan. Berarti 12 Januari semua disubmit. Agak berat,” kata Arya di Menara Danareksa, Senayan, Jakarta, Kamis (12/12/2024).

“DPR kan lagi reses. Jadi jangan salahkan DP karena jadwalnya teman-teman DPR kan memang sampai tanggal 20. Jadi ya kita harus ikuti. Memang ini berat bagi semua, tapi ya gimana,” lanjut Arya.

“Jadi kita sampai sekarang ini DPR support kita banget gitu, jadi tidak ada masalah di DPR, memang mepet banget jadwalnya di AFC gitu,” terangnya.

Meski kemungkinan besar tak bisa memperkuat Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025, Arya menyebut bahwa proses naturalisasi bag kedua pemain tersebut masih akan terus dilanjutkan.

Pasalnya, setelah ajang itu ada ajang lainnya yang bisa saja pelatih membutuhkan kembali jasa dari Tim Geypens dan Dion Marx.

“(Naturalisasi) Lanjut dong, kami kami tidak hanya mengejar itu (Piala Asia U-20). Habis itu kan kita ada AFC U-23, bisa aja mereka masuk di U-23 kan. Terus ada SEA Games. Jadi banyaklah,” pungkasnya,

Sementara itu, untuk proses naturalisasi Ole Romeny dipastikan akan rampung sebelum bulan Maret.

Sehingga pemain milik FC Utrecht tersebut bisa membela skuad Garuda senior saat tampil pada pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C periode Maret kontra Australia dan Bahrain.