Mantan Klub Marselino Ferdinan, KMSK Deinze Dinyatakan Bangkrut Akibat Terlilit Utang
Mantan klub Marselino Ferdinan di Belgia yakni KMSK Deinze dinyatakan bangkrut karena terlilit utang yang menumpuk.
Penulis: Muhammad Ali Yakub
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Mantan klub Marselino Ferdinan, KMSK Deinze dinyatakan bangkrut karena terlilit utang yang menumpuk.
Kabar kebangkrutan klub asal Belgia itu diumumkan oleh Insideworldfootball pada Kamis (12/12/2024).
Menurut Insideworldfootball, KMSK Deinze dinyatakan bangkrut oleh Pengadilan Enterprise di Ghent setelah gagal diakuisisi calon pemilik baru.
Masalah finansial sudah dialami oleh KMSK Deinze sepanjang musim 2024/2025.
Pada bulan November lalu, AAD Invest Group dari Luksemburg untuk menjadi penyelamat KMSK Deinze dari utang yang menumpuk.
Pemilik sekaligus investor baru AAD Invest Group Doudou Cisse berjanji untuk menanggung utang pemilik sebelumnya yang merupakan perusahaan Singapura, ACA Football Partners.
Namun, rencana tersebut gagal dan situasi keuangan klub semakin memburuk setelah pengambilalihan pemilik.
Cisse terus membuat janji kepada para pemain dan staf klub untuk melunasi utang.
Akan tetapi, omongan yang dilontarkan oleh Cisse tidak pernah terjadi.
Pembayaran utang tak kunjung terealisasi. Para pemain pun ramai-ramai mogok dan sebagian pindah ke klub lain.
Baca juga: Update Ranking FIFA Timnas Indonesia: Ditahan Imbang Laos, Skuad Garuda Terjun Payung
“Informasi dan dokumen yang diberikan oleh penggugat menunjukkan bahwa Deinze telah berhenti membayar secara permanen dan kreditnya telah rusak,” demikian bunyi siaran pers dikutip dari Insideworldfootball.
Buntut kasus ini, divisi kedua Liga Belgia akan dikurangi menjadi 15 klub dan poin yang diperoleh klub saat melawan Deinze akan dibatalkan.
Adapun pertandingan antara KAS Eupen dan KMK Deinze juga telah dibatalkan.
Di akhir musim, hanya satu klub yang akan terdegradasi ke divisi ketiga Belgia.