TRIBUNNEWS.COM - Rumor transfer pemain kali ini Timnas Indonesia datang dari Kevin Diks.

Kevin Diks dikabarkan bakal dilepas klubnya Copenhagen pada akhir musim ini.

Adapun kontrak Kevin Diks sendiri akan berakhir pada 30 Juni 2025.

Direktur olahraga Copenhagen, Sune Smith-Nielsen juga memberikan bocoran soal masa depan Kevin Diks di Copenhagen.

Menurut Sune Smith-Nielsen, kemungkinan besar Copenhagen tak akan memperpanjang kontraknya.

"Hasil yang paling mungkin adalah Diks tidak akan bertahan," ucap Smith-Nielsen dikutip dari Tipsbladet.

"Itu memang bukan rencana Kevin."

"Dia perlu pergi dan mencoba peruntungannya di luar dan kami berpikir itu menjadi hal yang adil," ucap sang direktur olahraga Copenhagen itu.

Di sisi lain, Kevin Diks mengaku masih betah di Copenhagen dan berniat tak akan hengkang.

Baca juga: Sesumbar Singkirkan Timnas Indonesia dari Piala AFF 2024, Pelatih Filipina Malah Mengeluh

"Saya ingin menegaskan bukan saya yang mengatakan ingin pergi. Anda tidak pernah tahu dalam sepakbola," kata Kevin Diks.

"Mungkin saya akan bertahan. Bukan niat saya untuk mengucapkan selamat tinggal."

"Saya suka di sini, keluarga saya senang di sini dan sedih jika itu terjadi."

"Ada beberapa hal yang tidak ingin saya katakan, karena bersifat pribadi. Kontrak berikutnya sangat penting bagi saya, dan saya pikir saya berhak atas beberapa hal."

"Terkadang tidak seperti itu. Seperti itulah terkadang sepakbola dan kehidupan, tidak selalu tergantung pada pemain. Itulah yang ingin saya katakan tentang hal itu," ucap Diks.

Meski begitu, telah ada tim yang berniat untuk mendapatkan tanda tangan Kevin Diks jika benar dilepas oleh Copenhagen.

Adalah klub Liga Turki, Trabzonspor yang berniat mendapatkan jasa Kevin Diks.

Kabar rumor transfer itu diumumkan oleh akun Twitter @PuskaSport, Kamis (19/12/2024).

Trabzonspor siap merogoh kocek sebesar 1,15 juta euro (setara Rp19,3 miliar) untuk mendatangkan Diks.

Klub asal Turki itu juga siap memberikan kontrak dua tahun dengan opsi perpanjangan otomatis 12 bulan.

Adapun untuk gajinya, Trabzonspor telah mematok gaji sebesar 1,25 juta euro (setara Rp 21 miliar) per tahun.

Gaji tersebut terbilang lebih rendah jika dibandingkan saat di Copenhagen.

Di Copenhagen, Diks mendapatkan gaji 1,68 juta euro (sekitar Rp 28,3 miliar).

Belum diketahui pasti apakah Kevin akan menerima tawaran itu atau tidak.

(Tribunnews.com/Ali)