Indra Sjafri Temukan Akar Masalah Timnas U20 Indonesia setelah Kalah 0-1 dari Yordania
Pelatih Timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri langsung menemukan akar masalah timnya setelah kalah dari Yordania di laga uji coba, Jumat (24/1/2025).
Penulis: Muhammad Ali Yakub
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri langsung menemukan akar masalah timnya setelah kalah dari Yordania di laga uji coba.
Timnas U20 Indonesia kalah tipis 1-0 saat menjamu Yordania di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo di ajang Chellenge Series 2025, Jumat (24/1/2025) malam WIB.
Gol semata wayang pada laga itu dicetak oleh Ibrahim Sabra pada menit keempat.
Timnas U23 Indonesia sebenarnya unggul jumlah pemain sejak menit ke-16.
Penjaga gawang Yordania, Salameh Ali memperoleh kartu merah akibat pelanggarannya terhadap Muhammad Ragil.
Selain unggul jumlah pemain, pasukan Indra Sjafri juga sempat diberikan hadiah penalti.
Nahas, sang eksekutor penalti Welber Jardim gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Sepakannya berhasil dibaca oleh kiper pengganti Yordania pada menit ke-23.

Setelah laga selesai, Indra Sjafri juga turut menyoroti kegagalan penalti Welber Jardim.
Menurutnya, ia cukup menyayangkan penalti Welber Jardim yang gagal dikonversikan menjadi gol.
Selain itu, Indra Sjafri juga turut menyoroti kinerja lini depan Timnas U20 Indonesia yang bekerja kurang maksimal.
Baca juga: Gerald Vanenburg Siap Bekerja Sepenuh Hati di Staf Kepelatihan Timnas Indonesia
"Tapi setelah itu ada kesempatan penalti ya tidak masuk ya," ucap Indra Sjafri dikutip dari BolaSport.
"Harusnya kan penalti harus masuk dan pemain juga tidak turun moralnya karena penalti tidak masuk dan juga ada berapa peluang-peluang ya tidak menghasilkan," lanjutnya.
Lebih lanjut, Indra Sjafri mengaku akan melakukan evaluasi menyeluruh, terutama cara untuk membongkar pertahanan lawan.
Ini yang akan coba diperbaikinya sebelum bermain di Piala Asia U20 2025 mendatang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.