TRIBUNNEWS.COM - Penyerang timnas Australia yang pernah berkiprah di Premier League 2, Adam Taggart terkesan dengan perkembangan Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Perasaan tersebut muncul setelah Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Australia saat berlaga di SUGBK pada 10 September 2024 lalu.

Kala itu, Timnas Indonesia yang dikomandoi Shin Tae-yong berhasil menahan imbang Australia imbang tanpa gol.

Namun kini, kenyataannya sudah berbeda. Banyak perubahan yang terjadi dalam skuad Indonesia.

Meskipun belum diketahui pasti bagaimana nantinya kiprah skuad Garuda di era kepelatihan Patrick Kluivert yang menggantikan Shin Tae-yong.

Laga melawan Australia yang akan berlangsung di Stadion Allianz, Sydney pada Kamis (20/3/2025) nanti menjadi panggung debut, tidak hanya Patrick Kluivert, tetapi juga sejumlah pemain yang baru menyelesaikan proses pindah kewarganegaraan.

Mereka adalah Ole Romeny, Joey Pelupessy, Dean James, dan Emil Audero.

Baca juga: Dua Sisi Tony Popovic di Laga Australia vs Timnas Indonesia, Kebangkitan atau Kehancuran Socceroos

Bagi Adam Taggart yang merupakan penyerang Perth Glory, Indonesia seakan sebuah negara di mana sepak bolanya ingin maju dan terus maju untuk mengejar ketertinggalan.

"Mereka jelas telah meningkat," kata Taggart dikutip dari laman Socceroos.

"Saya terkesan dengan mereka saat terakhir kali kami bermain melawan mereka di kandang."

"Jadi, mereka jelas merupakan negara yang ingin mengejar kami," sambungnya.

Pertemuan kedua antara Australia dan Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 dari Grup C bisa menjadi momentum kelolosan ke putaran final.

Persaingan Grup C begitu sengit, Australia yang berada di peringkat 2 klasemen hanya selisih satu poin dengan kontestan lainnya termasuk Timnas Indonesia.

"Ini adalah kesempatan besar bagi kami sebagai sebuah tim untuk melangkah maju di babak penyisihan grup ini dan memastikan bahwa kami dapat mencoba dan lolos dari grup tersebut," jelasnya.