TRIBUNNEWS.COM - Salah satu keputusan mengejutkan Patrick Kluivert saat Timnas Indonesia dipermalukan Australia dengan skor 5-1, Kamis (20/3/2025) kemarin yakni tidak dimainkannya Ivar Jenner sejak menit awal.

Ivar Jenner yang biasanya menjadi langganan starter Timnas Indonesia era pelatih Shin Tae-yong hanya duduk manis di bangku cadangan melawan Australia.

Pemain berusia 21 tahun itu baru dimasukkan Kluivert ketika laga sudah memasuki menit ke-79 di babak kedua.

Ivar Jenner masuk menggantikan Nathan Tjoe-A-On yang lebih dipercaya bermain sejak menit awal mendampingi Thom Haye di lini tengah Garuda.

Masuknya Ivar Jenner yang terlampau telat tentu tidak bisa memberikan pengaruh ke permainan Timnas Indonesia.

Apalagi pemain Utrecht U21 itu masuk dikala Timnas Indonesia sudah tertinggal dari Australia dengan skor 4-1.

Alhasil, Ivar Jenner tidak bisa berbuat banyak di lini tengah Timnas Indonesia, lantaran timnya sudah ketinggalan jauh dan pemain lainnya sudah letih.

Baca juga: Janji Manis Patrick Kluivert Berubah Petaka, Timnas Indonesia Hancur di Tangan Australia

Timnas Indonesia akhirnya harus menyerah  dengan skor 5-1 dalam laga yang digelar di Sydney Football Stadium dalam laga matchday ketujuh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kekalahan telak dari Australia tentu menjadi pembelajaran untuk Timnas Indonesia sebelum bertemu Bahrain.

Harapan Timnas Indonesia untuk bisa lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 lewat jalur peringkat dua teratas kian berat.

Kini, satu-satunya target realistis Timnas Indonesia yakni mengamankan posisi ketiga atau keempat, agar bisa lolos ke ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Tak cukup sampai disitu, kekalahan ini juga mencoreng debut Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.

Keputusan Kluivert yang lebih memilih Nathan Tjoe-A-On untuk mengisi posisi gelandang tengah mendampingi Thom Haye memang patut dipertanyakan.

Apalagi dalam laga melawan Australia, Nathan Tjoe-A-On terlihat kewalahan bertarung dengan lini tengah lawan.