TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ada yang ganjil dari acara peluncuran perdana iPhone 6 dan iPhone 6 Plus yang diadakan oleh Erajaya di Mal Taman Anggrek, Jakarta, Jumat (6/2/2015). Salah satu distributor resmi Apple di Indonesia itu tidak menyinggung kapabilitas 4G LTE dari kedua perangkat tersebut.

Ketika ditanya soal ini, Marketing and Communications Director Erajaya Djatmiko Wardoyo hanya menyatakan bahwa pihaknya belum mendapat konfirmasi secara resmi dari Apple.

"Saya mengontak Apple, lalu mereka bilang 'kami belum punya informasi mengenai hal tersebut (4G LTE di iPhone 6 dan 6 Plus yang dijual di Indonesia) dari operator seluler Indonesia. Anda akan diberitahu secepatnya apabila ada update", kata Djatmiko mengulangi pernyataan Apple.

Dia mengaku Erajaya tak bisa membuat pernyataan sendiri soal fitur 4G LTE di iPhone 6 dan iPhone 6 Plus lantaran tak mau melangkahi Apple selaku sang empunya kedua perangkat.

Ketika ditemui usai acara, Djatmiko menjelaskan lebih lanjut bahwa, secara hardware, baik iPhone 6 maupun iPhone 6 Plus sebenarnya sudah memiliki kapabilitas 4G LTE yang bisa digunakan di Indonesia.

Hanya saja menurutnya ada semacam "kunci" software yang diterapkan Apple sehingga kemampuan tersebut masih belum bisa digunakan.

Djatmiko berjanji "kunci" software dimaksud akan segera "dibuka" oleh pihak Apple sehingga pemilik iPhone 6 dan iPhone 6 Plus di Indonesia akan bisa menikmati konektivitas 4G LTE.

iPhone 6 "BM" malah sudah bisa 4G

Lucunya, gerai Erafone di Mal Taman Anggrek yang dikunjungi Kompas Tekno menyediakan opsi registrasi Phone 6 dan iPhone 6 Plus dengan kartu perdana Telkomsel Simpati 4G LTE.

Seorang petugas Erafone yang mengurus registrasi kartu perdana mengatakan bahwa fitur 4G LTE di kedua perangkat itu sudah bisa dipakai saat ini. "Memang hanya di beberapa titik tertentu, tapi sudah bisa nyambung," kata si petugas.

Menanggapi hal tersebut, Djatmiko menegaskan pihaknya tak bisa menyebutkan bahwa batch pertama iPhone 6 dan iPhone 6 Plus yang dijual di Indonesia sudah mendukung 4G LTE.

Namun, dia mengakui bahwa iPhone dan iPhone 6 Plus "BM" (black market-diperoleh di luar negeri, di luar jalur resmi Indonesia) yang beredar selama ini memang sudah bisa memanfaatkan jaringan 4G LTE yang digelar di Indonesia.

"Kami selaku distributor hanya menjual. Soal itu (4G LTE) kami menunggu konfirmasi antara operator dan Apple saja. Jadi, kalau beli dan ternyata tersambung dengan 4G LTE, anggap saja bonus," kata Djatmiko.

Lalu, mana yang benar? Apakah iPhone 6 dan iPhone 6 Plus di Indonesia sudah bisa menggunakan 4G LTE atau tidak? Persoalan ini masih belum bisa dipastikan betul. Yang jelas, pihak distributor masih menunggu pernyataan resmi dari Apple sebelum mengumbar kapabilitas jaringan berkecepatan tinggi itu di kedua perangkat.