TRIBUNNEWS.COM – Microsoft mengumumkan bakal menghentikan sementara perilisan build (model/versi) terbaru untuk sistem operasi Windows 10, sembari menyiapkan build berikutnya.

Selain itu, mulai Rabu (15/7/2015), Microsoft juga tidak akan lagi menyediakan file ISO Windows 10 untuk diunduh penguna.

Menurut postingan di blog resmi Microsoft, dua hal itu dilakukan agar pengembang yang telah mendaftar dalam Insider Program bisa menggunakan, menguji, dan memvalidasi update yang didistribusikan Microsoft.

"Kami akan kembali menyediakan file ISO kembali di masa mendatang, namun untuk saat ini, kami meminta Anda untuk meng-update build yang dipakai sekarang melalui Windows Update begitu build selanjutnya dirilis," tulis Microsoft dalam blog-nya.

Dengan demikian, build 10162 dan 10166 tidak akan lagi ditawarkan Microsoft melalui Windows Update. Build apa pun yang dimiliki pengguna saat ini di komputernya akan diberi label "up to date."

ISO untuk build 10162 juga telah diturunkan dari situs Microsoft, prerelease key (kode aktivasi) juga tidak bisa lagi digunakan untuk mengaktifkan build.

Microsoft akan mengumumkan begitu build terbaru sudah tersedia untuk diunduh melalui blog, Insider Hub, dan Twitter. Windows 10 sendiri rencananya bakal dirilis oleh Microsoft pada 29 Juli mendatang.

Rumor yang beredar saat ini, microsoft sedang menyiapkan build 10240 sebagai kandidat RTM (release to manufacturer) yang bisa dipakai oleh pabrikan pembuat PC/notebook sebelum tanggal peluncuran pada 29 Juli mendatang.