TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Uber membawa kampanye Uber Chopper ke Indonesia pada Jumat (20/11/2015). Uber Chopper adalah layanan taksi helikopter yang bisa dipesan dari aplikasi mobile Uber.

Layanan ini hanyalah bentuk promosi dari Uber, yang bertujuan untuk menunjukkan apa yang bisa diberikan oleh platform aplikasi yang dimilikinya.

Juru bicara Uber, Karun Arya, dalam keterangannya mengatakan, "Uber ingin memberikan pengalaman unik bagi masyarakat, bagaimana transportasi on demand itu bisa dilakukan dengan mudah, hanya memencet tombol di aplikasi."

"Kami berharap layanan Uber Chopper ini bisa menjadi layanan long term. Saat ini kami belum memiliki detail rencana ke sana. Hari ini promo saja," lanjut Karun.

Dalam kampanye Uber Chopper kali ini, pihak Uber menggandeng perusahaan carter PremiAir yang menyediakan tiga helikopter.

Managing Director PremiAir Tony D Hadi mengatakan, kampanye Uber Chopper adalah kampanye yang unik dan berpotensi pada masa depan.

"Di dunia penerbangan yang ketat ini, kita harus melihat peluang yang ada. Kita harus lihat perkembangannya lima tahun ke depan seperti apa," kata Hady.

Hady juga menjelaskan sebagai operator penerbangan carter, pihaknya sudah memenuhi persyaratan dinas perhubungan. Dalam hal ini, Uber diperlakukan layaknya pelanggan carter PremiAir lain.

"Tidak ada masalah perizinan karena dia hanya menyewa helikopter yang kami operasikan," kata Hady.

Kampanye Uber Chopper hanya tersedia untuk hari Jumat (20/11/2015), sama dengan kampanye Uber sebelumnya yang menggunakan mobil mewah Aston Martin yang juga terbatas dalam hal waktu. Rute yang dijalani pun hanya dari Grand Indonesia ke bandara Halim Perdanakusuma pergi pulang.

Uber masih menjajaki apakah layanan taksi helikopter ini akan disediakan dalam jangka panjang atau tidak.