TRIBUNNEWS.COM – Google belum mengumumkan perangkat arloji pintar Android Wear mana saja yang akan mendapat Android Wear 2.0.

Tapi beberapa perangkat smartwatch generasi pertama agaknya tak akan kebagian update sistem operasi tersebut.

LG, misalnya, mengatakan tak bakal memperbarui OS G Watch generasi awal besutannya.

Kini Motorola pun telah menyatakan bahwa arloji Moto 360 versi pertama tak bakal mendapat Android Wear 2.0.

Jeroan hardware Moto 360 (chip TI OMAP, single core 1 GHz) memang kurang bertenaga untuk menjalankan OS baru.

Namun, G Watch menggunakan chip quad-core Snapdragon 400 seperti yang juga tertanam di arloji-arloji pintar generasi baru.

Tak jelas apa alasan LG memilih untuk tidak melakukan update.

Samsung hingga saat ini belum mengeluarkan pengumuman resmi.

Namun, dilihat dari ketidaktertarikan vendor Negeri Ginseng ini terhadap pengembangan Android Wear, pengguna smartwatch Gear Live agaknya hanya punya harapan tipis bisa mencicipi Android Wear.

Android Wear 2.0 sendiri diperkenalkan dalam ajang Google I/O, bulan lalu.

Update OS ini mengusung sejumlah pembaruan seperti tampilan antarmuka yang dioptimalkan untuk menghemat baterai, keyboard mungil, dan pengenalan tulisan tangan.

Tapi yang paling mencolok adalah kemampuan aplikasi di OS Android Wear 2.0 yang bisa berjalan secara mandiri tanpa perlu bergantung pada smartphone pendamping.

Aplikasi bisa langsung terhubung ke internet lewat Bluetooth, Wi-Fi, atau koneksi seluler.

Fungsi-fungsi baru ini mensyaratkan deretan hardware yang baru pula untuk bisa berjalan, termasuk keberadaan komponen Wi-Fi, speakerinternal, dan dukungan LTE di perangkat smartwatch.