TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Di ajang Electronic Entertainment Expo (E3) baru-baru ini, CEO AMD Lisa Su melakukan pre-launch showcase dari jajaran lengkap kartu grafis Radeon  RX Series.

Kartu grafis ini diposisikan untuk mengubah PC gaming musim panas ini dengan memberikan kinerja kelas enthusiast dan fitur untuk gamer pada titik harga mainstream.

AMD sebelumnya memamerkan kartu grafis Radeon  RX 480, yang dirancang untuk berjalan lancar pada preset game AAA di resolusi 1440p dan ditetapkan menjadi solusi yang paling terjangkau untuk pengalaman VR premium untuk versi 4GB.

Prosesor grafis Radeon  RX Series dirancang untuk mengubah industri PC gaming di berbagai form factor, memberikan tiga "keistimewaan" dasar untuk para gamer dan pengembang game.

Yakni, pengalaman VR yang luar biasa pada titik harga yang belum pernah ditawarkan sebelumnya, konten game populer dikirim ke PC Gamer secara real time, serta kinerja GPU kelas konsol untuk notebook tipis dan ringan.

Radeon RX Series menyasar segmen ini dengan teknologi unggulan yang secara efektif memberikan pengguna kinerja mobile GPU yang setara konsol dengan konsumsi daya sangat rendah dan ukuran form factor notebook yang lebih tipis, ringan dan berkinerja tinggi.

"Gamer dan konsumen saat ini sedang tertinggal," kata Raja Koduri, Senior Vice President and Chief Architect Radeon Technologies Group, AMD. 

"Saat ini hanya 16 persen saja dari gamer PC yang membeli GPU yang menghadirkan premium VR dan pengalaman gaming. Ratusan juta gamer telah mundur dengan menggunakan teknologi usang," imbuhnya.

Dia menambahkan, gamer notebook sering dipaksa untuk berkompromi.

Puluhan juta lainnya hanya dapat membaca tentang pengalaman luar biasa PC VR bahwa tanpa bisa menikmati untuk diri mereka sendiri.

"Semua itu berubah dengan Radeon RX Series, menempatkan solusi menarik dan high-end gaming yang canggih serta teknologi VR dalam jangkauan setiap orang," katanya.