Tukarkan Galaxy Note 7, Samsung Beri Subsidi 100 Dollar AS
Minggu ini, Samsung resmi menarik kembali ponsel Galaxy Note 7 versi baru yang ternyata masih rawan terbakar.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM - Minggu ini, Samsung resmi menarik kembali ponsel Galaxy Note 7 versi baru yang ternyata masih rawan terbakar.
Komisi Kemanan Produk Konsumen Amerika Serikat (CPSC) pun mengeluarkan seruan recall bagi para pemilik perangkat tersebut.
Jumlah Galaxy Note 7 yang mengalami overheating di Negeri Paman Sam terhitung banyak, hampir mencapai 100 kejadian.
Laporan CPSC yang dirangkum KompasTekno dari Pocket Lint, Jumat (14/10/2016) mencatat bahwa telah terjadi 96 kasus Galaxy Note 7 terbakar.
Sebanyak 23 kasus di antaranya terjadi setelah recall pertama pada 15 September lalu.
Selain itu, Samsung turut menerima 13 laporan luka bakar dan 47 laporan kerusakan properti yang terkait dengan masalah overheating Galaxy Note 7.
Jumlah Galaxy Note 7 yang ditarik kembali di AS saja mencapai 1,9 juta unit.
Sebanyak 1 juta unit merupakan produk awal yang seharusnya dikembalikan dalam recall pertama.
Sementara, 900.000-an unit sisanya merupakan versi baru yang ditarik dalam recall kedua.
Samsung meminta agar para pemilik Galaxy Note 7 mematikan dan tak lagi menggunakan perangkat tersebut, lalu segera mengembalikannya ke toko atau pusat recall.
Sebagai kompensasi kerepotan yang ditimbulkan, Samsung menyiapkan tambahan uang senilai 25 dollar AS bagi pemilik Galaxy Note 7 yang ingin melakukan refund pembelian dan ingin berganti ke produk buatan vendor lain.
Apabila pemilik Galaxy Note 7 memilih untuk menukar ponselnya dengan smartphone model lain buatan Samsung, nilai kompensasi dinaikkan menjadi 100 dollar AS sebagai “apresiasi atas kesabaran dan loyalitas”. (Oik Yusuf/kompas.com)