TRIBUNNEWS.COM - Sebuah sumber menyebutkan bahwa Samsung akan memamerkan Galaxy S8 terbarunya di antara Februari atau Maret 2017 mendatang.

Sedangkan tanggal perilisannya kemungkinan pada pertengahan April 2017.

“Ada kemungkinan Samsung bakal memamerkan (Galaxy) S8 pada satu atau dua bulan sebelum tanggal peluncuran resminya,” terang sumber tersebut.

“Sedangkan tanggal perilisan S8 akan ditunda hingga pertengahan April. Tampaknya Samsung mematok target yang lebih ambisius dibanding sebelumnya, dengan harapan bisa menutupi kerugian yang disebabkan oleh Note 7,” imbuhnya.

Sumber tersebut menjelaskan, Samsung bakal memulai produksi massal Galaxy S8 pada Maret mendatang. Total ponsel yang akan diproduksi kemungkinan mencapai 5 juta unit.

Sebagaimana dilansir dari The Investor, Sabtu (14/1/2017), angka produksi perdana yang cukup tinggi itu menjadi indikator bahwa Samsung memang memacu Galaxy S8 agar mencapai target pengapalan yang melebihi tiga saudara tuanya, yakni S5, S6, dan S7.

Jumlah pengapalan tiga Galaxy S lawas yang disebutkan di atas, jika ditotal dapat mencapai angka 138 juta unit. Artinya, Samsung bakal mendorong Galaxy S8 agar melebihi 138 juta unit.

Samsung sendiri masih memiliki pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Kegagalannya saat merilis Galaxy Note 7 beberapa waktu lalu bisa jadi bakal mempengaruhi keputusan para pembeli saat melirik Galaxy S8.

Baca: Jatuh dan Tertimpa Tangga, Rangkuman Masalah Galaxy Note 7 

Saat ini, berdasarkan desas-desus yang beredar, Samsung telah merancang spesifikasi Galaxy S8 agar lebih menarik buat pembeli.

Misalnya dengan menyematkan RAM 8 GB, mode “binatang buas” atau Beast Mode, UFS 2.1, dan otak pilihan otak pemrosesan berupa Exynos 8895 atau Qualcomm Snapdragon 835.

(Yoga Hastyadi Widiartanto/kompas.com)