TRIBUNNEWS.COM - Usai mencaplok perusahaan audio THX tahun lalu, pabrikan periferal gaming, Razer, kembali melakukan akuisisi.

Kali ini yang dibeli adalah pembuat smartphone bernama Nextbit Systems Inc.

Didirikan oleh para mantan tim Android Google dan mantan kepala desain HTC, Nextbit sempat menelurkan produk smartphone bernama Robin yang dirilis awal tahun lalu.

CEO Nextbit Tom Moss mengatakan para staf akan tetap berkantor di tempatnya saat ini di San Francisco, Amerika Serikat.

Karyawan pun belum akan bergabung dengan tim Razer untuk sementara waktu.

Nextbit disebut akan tetap beroperasi secara terpisah dari Razer sebagai "unit bisnis yang beroperasi dengan manajemennya sendiri", sebagaimana dirangkum dari The Verge, Selasa (31/1/2017).

Dengan diakuisisinya Nextbit, apakah mungkin Razer bakal membuat smartphone gaming, seperti keahliannya selama ini?

Moss sendiri belum mau berkomentar mengenai produk baru apa yang disiapkan pasca akuisisi oleh Razer.

Dia hanya mengatakan bahwa Nextbit bakal terus melanjutkan misi awalnya "menembus batasan dan melakukan hal baru di industri mobile".

Sejauh ini baru satu ponsel, yakni Robin, yang ditelurkan oleh Nextbit. Robin dulu sempat menarik perhatian lantaran memiliki desain software yang menarik dan dijanjikan tak akan pernah kehabisan media penyimpanan.

Pihak Nextbit menyatakan berkomitmen untuk terus menyediakan support untuk para pemilik ponsel Robin, termasuk dengan menyalurkan update software selama setahun ke depan dan OS terbaru Android 7.0 "Nougat".

(Oik Yusuf/kompas.com)