TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah merilis versi beta pada tahun 2015, Kaskus sebagai situs social commerce telah meresmikan aplikasi Kaskus Chat pada tahun ini.

Kaskus menyatakan ada beberapa perbaikan pada aplikasi Kaskus Chat dibanding versi beta, termasuk memperhatikan feedback dari Kaskuser sebagai pengguna.

Menurut Ronny W Sugiadha selaku Chief Marketing Officer Kaskus, selama ini interaksi antar Kaskuser atau komunitas pasti dilakukan melalui Personal Message (PM) atau menggunakan platform obrolan lainnya.

Hal itu yang kemudian mendorong pihaknya menghadirkan platform obrolan khusus untuk Kaskuser, sehingga pengguna tinggal log in di aplikasi atau website dengan username masing-masing.

"Kaskus Chat hadir untuk menjawab kebutuhan komunikasi yang lebih cepat dan mudah antara Kaskuser. Yang dimaksudkan di sini adalah semua Kaskuser, baik itu seller, buyer, dan komunitas," ungkapnya.

"Di KASKUS Chat, pengguna tidak perlu menyimpan nomor terlebih dahulu. Cukup mencari username pengguna yang ingin diajak berkomunikasi," ujar Ronny saat dikonfirmasi belum lama ini.

Pada versi official release kali ini, Kaskus Chat dibenamkan beberapa fitur baru yang menambah fitur-fitur sebelumnya.

Seperti mBrankas, Official Channel Hot Thread, Top Thread dan Highlighted Activities, Official Channel Partners, forum chat, Kaskus emoticon, Personal Chat, group chat, blokir kontak, mencari Kaskuser, mengubah foto profil grup, mention dalam group chat, sign in dengan nomor ponsel dan Google Smart Lock (versi Android), hingga menampilkan status.

Mengenai strategi bersaing dengan aplikasi obrolan lain, Ronny menjelaskan pihaknya akan mengintegrasikan Kaskus Chat dengan forum dan Jual Beli.

"Karena memang kekuatan kita di sana dengan lebih dari 9,5 juta member dan 30 juta unique visitor serta puluhan ribu komunitas yang dimiliki Kaskus. Jadi hadirnya Kaskus Chat ini tentunya akan jadi sarana komunikasi langsung antar Kaskuser dan komunitas ditambah fitur ikonik khas Kaskus," jelasnya.