TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lintasarta saat ini menjelma menjadi perusahaan penyedia solusi total di bidang teknologi informasi dan komunikasi (ICT). Selain menyediakan layanan berbasis cloud, big data dan smart city saja yang ditawarkan, tapi juga solusi bisnis lainnya berbasis ICT.

Yang terbaru dan menarik adalah layanan Media Analytics.

Layanan ini antara lain ditujukan untuk sektor industri untuk memonitor tren produknya di pasar serta produk sejenis dari kompetitor berdasar trafik perbincangan di media, forum-forum diskusi di internet dan sosial media.

Layanan ini juga bisa dimanfaatkan oleh sektor-sektor lain, seperti calon kepala daerah yang akan dan sedang maju di Pilkada.

Solusi Media Analytics mampu menganalisis berbagai media seperti social media Facebook, Twitter dan Instagram, media cetak dan media online untuk klien dengan mudah dan cepat sesuai kebutuhan.

M Dhany Lingga, Cloud Services Senior Manager Lintasarta di acara media briefing di Cirebon, Sabtu (4/11/2017) mengatakan, Lintasarta sudah mengakselerasi layanan ini ke pelanggan sejak 2016 dengan memanfaatkan tools yang dikembangkan Lintasarta.

Baca: Sediakan Solusi Bisnis Digital End to End, Lintasarta Menjelma Jadi Total ICT Solution Company

"Media Analitics ini sudah kita accelerate sejak 2016, kita tawarkan ke pelanggan, antara lain tools social media analytics dengan memanfaatkan big data Lintasarta. Pelanggan bisa memanfaatkan layanan ini, misalnya untuk menganalisis engagement viewers atau audiens terhadap pemberitaan tentang produknya di media media atau topik apa yang paling banyak dibicarakan netizen," ungkap Dani Lingga.

Bagi dunia industri, tools ini bisa digunakan untuk melakukan competitor analysis. "Jadi bisa digunakan untuk beragam jenis industri," ungkapnya.

Selain itu, tools ini juga bisa menganalisis tren jumlah follower sebuah akun di social media. Bisa juga untuk menganalisis jumlah post di akun social media seperti Facebook.

"Selain menganalisis tren, tools ini juga bisa digunakan untuk analisa isu atau topik yang sedang aktual di masyarakat. Misal, topik tentang Pak Anies Baswedan. Bisa juga digunakan untuk mengetahui sentimen netizen terhadap isu tersebut, baik sentimen negatif maupun positif," ungkap Dani Lingga.