TRIBUNNEWS.COM, SAN FRANCISCO -  Facebook Inc akan mulai menggunakan teknologi deteksi wajah untuk memberi peringatan kepada pengguna jejaring sosial ketika orang lain mengunduh foto Anda. Jika Anda setuju Facebook akan menyimpan template wajah Anda dalam sebuah file. 

Facebook akan membuat fitur tersebut opsional untuk melindungi privasi pengguna. Sebagian orang juga ingin diberi tahu tentang gambar yang mungkin tidak mereka ketahui beredar di media sosial.

Fitur tersebut belum akan tersedia dalam waktu dekat di Kanada dan Uni Eropa. Sebab, UU privasi lebih ketat di kawasan tersebut. 

Teknologi deteksi wajah telah menjadi bagian Facebook sejak 2010, ketika Facebook mulai memberi fitur saran untuk tag sebuah foto. Namun, ada kekhawatiran adanya potensi data deteksi wajah tersebut dapat disalahgunakan. 

Jika pengguna bersedia mengaktifkan fitur itu, Facebook akan menganalisa piksel dari foto orang yang sudah di tag. Kemudian foto tersebut akan dibandingkan dengan gambar yang baru diunduh ke template yang disediakan.

Baca: Yuk, Ngevlog di IIMS 2018! Hadiahnya Puluhan Juta

Baca: IIMS 2018 Rangkul Pengusaha Truk, dan Aksesoris dari China Sampai Jepang

"Facebook akan menghapus template siapapun yang memutuskan untuk tidak lagi mengaktifkan fitur itu," ujar Rob Sherman, Deputy Chief Privacy Officer Facebook. 

Fitur ini juga bisa memberitahu pengguna jika orang lain mengunduh foto Anda sebagai gambar profil mereka. Ini bisa mengurangi potensi peniruan identitas untuk tujuan kejahatan. 

Rizki Caturini/Sumber: Reuters