TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA– Teknologi Informasi kini mulai banyak digunakan untuk pengembangan dan pengelolaan kota menuju smart city untuk menghubungkan, memonitor dan mengendalikan sumber daya yang ada untuk memaksimalkan pelayanan kepada warga dan serta mendukung pembangunan berkelanjutan.

Kabupaten Badung, Bali, kini menuju Smart City dengan dibangunnya Badung Command Center (BCC) “Kidung Mangupura” dan Data Center yang resmi dioperasikan Jumat (16/11/2018).

Badung Command Center didukung beberapa teknologi terkini, seperti sistem Borderless Video Wall RGB Laser dan Image Processing.

Platform Command Center Badung juga mengintegrasikan beberapa aplikasi, diantaranya peta batas wilyahah, CCTV, Video Analitycs, Aplikasi OPD, Pendapat Daerah, dan Media Analitycs.

Badung Command Center yang mengusung tagline Kidung Mangapura atau Komunikasi Informasi Badung merupakan  pusat pemantauan seluruh sensor dan data-data dari aplikasi yang ada di perangkat daerah Kabupaten Badung sehingga terintegrasi dan ditampilkan dalam wall display BCC.

Badung Command Center menempati bangunan berlantai tiga dengan luas 5.184 meter persegi. 

Baca: Survei LSI: Partai Hanura dan PSI Bersama Empat Partai Lain Diprediksi Tak Lolos Ambang Batas

Data-data yang tersaji antara lain CCTV dan video analitik, data-data pelayanan publik seperti perijinan, perpajakan, kependudukan, serta data-data kinerja perangkat daerah Kabupaten Badung meliputi absensi pegawai serta kinerja fisik dan keuangan perangkat daerah.

Untuk pembangunan Smart City ini, Peme

Baca: Indonesia Drag Wars, Kompetisi Balap Drag Race Moge Kembali Digelar di Sirkuit Rumpin, Bogor

rintah Kabupaten Badung menggandeng Lintasarta sebagai pelaksana pengembangan berbasis IT.

President Director Lintasarta, Arya Damar mengaku bangga atas kepercayaan yang diberikan Pemkab Badung untuk membangun fasilitas command center dan data center di kabupaten ini.

“Menjadi kehormatan bagi Lintasarta untuk dapat terwujudnya visi pemerintah Kabupaten Badung dalam melakukan pembangunan untuk tercapainya masyarakat yang maju dan sejahtera melalui pelayanan publik yang prima dan terdepan berbasiskan teknologi,” ungkap Arya Damar.

Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengungkapkan, kehadiran Badung Command Center merupakan hal positif, sebagai platform terpusat untuk mengakses seluruh aplikasi pemerintah daerah Badung sekaligus menjadikan Badung sebagai Smart City.

“Smart City Badung ini kontennya adalah Connecting, Controling dan Monitoring. Saat ini kami sudah bisa memantau segala sesuatunya melalui video wall yang ada di Command Center, dan juga Wifi Gratis di seluruh Kabupaten Badung,” ungkap I Nyoman Giri Prasta.

Giri Prasta menambahkan, hadirnya command center, data center, dan wifi gratis merupakan bukti nyata komitmen pemerintah kepada masyarakat Badung untuk memberikan pelayanan yang transparan, cepat, pasti dan murah.

Selain itu, layanan masyarakat bisa menjadi lebih efisien, terintegrasi dan berkesinambungan.