TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kamera yang tertanam di Samsung Galaxy S10 disebut-sebut menjadi andalan di perangkat premium ini.

Samsung memperluas fungsi kamera tak hanya untuk fotografi tapi juga videografi lantaran sudah disematkan power grade dan super stady video.

"Hal ini lantaran next generation sekarang sangat kreatif menciptakan konten video dan juga lucu-lucu," kata Product Marketing Senior Manager Samsung Indonesia, Selvia Gofar.

Kamera memang menjadi perbedaan paling mencolok di varian perangkat satu ini. Galaxy S10 dan Galaxy S10+ sama-sama dibekali tiga kamera utama di punggung ponsel.

Bedanya, Galaxy S10 hanya memiliki satu kamera selfie, sedangkan Galaxy S10 Plus punya dua kamera depan.

Baca: Kenalan dengan Fitur Sensor Sidik Jari Ultrasonik di Samsung Galaxy S10

Untuk Galaxy S10e, Samsung hanya membekalinya satu kamera selfie dan dua kamera belakang. Jenis lensa di kamera utama Galaxy S10 Plus, yaitu wide (f/1.5), tele (f/2.4), dan ultra wide-angle (f/2.2) 123 derajat.

Tiga kamera ini memiliki resolusi berturut-berturut 12 MP, 12, MP, dan 16 MP. Di sektor dapur pacu, Samsung menyediakan Galaxy S10 dengan dua chipset yang berbeda, yaitu Exynos 9820 dan Snapdragon 855, tergantung di mana perangkat tersebut dipasarkan.

Kamera, sambung Selvia, hanyalah satu dari sekian banyak Inovasi yang dihadirkan di Galaxy S10. 

Inovasi lain yang ditampilkan antara lain layar Amoled Infinity O, wireless charging, dan cangkangnya berlapis material keramik yang menambah kesan mewah.