Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Influencer Dilarang Promosikan Vape, Rokok dan Senjata di Instagram

Selebritas dan lainnya dengan follower banyak atau beken dengan sebutan influencer menjalin kontrak dengan pemilik merek.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Influencer Dilarang Promosikan Vape, Rokok dan Senjata di Instagram
ISTIMEWA
Logo Instagram 

Laporan Reporter Kontan, SS. Kurniawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Influencer tidak bakal bisa lagi mempromosikan rokok elektrik alias vape, produk tembakau, dan senjata di Instagram. Selama ini, mempromosikan produk adalah hal biasa di Instagram.

Selebritas dan lainnya dengan follower banyak atau beken dengan sebutan influencer menjalin kontrak dengan pemilik merek untuk membicarakan produk mode, makanan, dan lainnya lewat unggahan di akun Instagram mereka. 

Perusahaan-perusahaan rokok juga menggunakan selebritas, seperti penyanyi Inggris Lily Allen dan aktor pemenang Oscar Rami Malek, untuk mempromosikan rokok elektronik dalam postingan mereka di Instagram.

Tetapi, epidemi vape sedang mewabah di remaja Amerika Serikat. Dan, kematian baru-baru ini terkait dengan vape telah mendorong pengawasan tambahan atas rokok elektrik serta cara pemasarannya.

Meskipun Facebook dan Instagram telah melarang iklan reguler untuk produk tembakau di akun resmi pemilik merek secara langsung, perusahaan bisa mengubah postingan influencer di Instagram menjadi iklan konten yang mereka sponsori.

"Konten bermerek yang mempromosikan produk, seperti vape, rokok, dan senjata tidak akan diizinkan lagi," kata Instagram dalam pernyataan resmi, Rabu (18/12/2019), yang menambahkan, kebijakan itu akan mulai berlaku dalam beberapa minggu ke depan.

Berita Rekomendasi

Pada hari yang sama, Advertising Standards Authority (ASA) Inggris juga melarang perusahaan rokok mempromosikan vape di media sosial, setelah melakukan penyelidikan dalam postingan di akun Instagram mereka.

Tapi, juru bicara Instagram mengatakan kepada Reuters, keputusan mereka tidak terkait dengan langkah ASA tersebut.

Yang jelas, Instagram menyebutkan, mereka akan menjadi platform pertama yang membatasi produk yang bisa dipromosikan sebagai konten bermerek.

"Sangat penting melihat Facebook dan Instagram tidak hanya dengan cepat memberlakukan perubahan kebijakan ini, tetapi juga mereka menegakkannya secara ketat," kata Matthew Myers, President Campaign for Tobacco-Free Kids, kepada Reuters.

"Perusahaan rokok telah menghabiskan waktu puluhan tahun menargetkan anak-anak. Perusahaan media sosial tidak boleh terlibat dalam strategi itu," ujar dia.

Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Catat, Instagram larang influencer promosikan vape, rokok, dan senjata

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas