TRIBUNNEWS.COM - WhatsApp kembali akan meluncurkan sejumlah fitur-fitur baru di tahun 2020.

WhatsApp yang selalu mempunyai fitur-fitur unggulannya tersebut selalu memberikan terobosan baru bagi penggunanya setiap tahun.

Pada tahun 2019, aplikasi yang didirikan oleh Brian Acton dan Jan Koum ini juga telah mengembangkan beberapa fitur yang ada sebelumnya.

Fitur tersebut antara lain adalah hilangnya notifikasi chatt, sehingga penggunanya tak lagi melihat ikon notifikasi yang mengganggu di layar ponsel.

Lalu, Finger Print Lock atau kunci sidik jari, sehingga ketika membuka aplikasi WhatsApp maka akan diminta autentifikasi sidik jari pemilik handphone atau penggunanya.

Sehingga pengguna WhatsApp merasa aman dengan pesan-pesannya tersebut dari tangan jahil.

Kemudian yang terbaru adalah pengguna WhatsApp dapat membagikan statusnya atau WhatsApp Stories ke platform lain yakni Instagram dan Facebook.

Masih banyak beberapa fitur lain yang merupakan permintaan dari penggunanya pun belum dirilis hingga penghujung tahun 2019.

Namun, kabar baiknya WhatsApp akan meluncurkan beberapa fitur yang banyak diminati tersebut pada tahun 2020.

Dikutip dari Kompas.com, WhatsApp akan hadir tahun 2020 dengan 5 fitur canggihnya.

Kelima fitur-fitur tersebut sebagai berikut:

1. Mode Gelap di WhatsApp

Mode gelap atau disebut dark mode di media sosial ini cukup banyak peminatnya.

Sebelumnya aplikasi Twitter dan Instagram telah menerapkan mode gelap lebih awal.

Ternyata mode gela tersebut cukup ramai dan digemari banyak pengguna dunia maya.

Adapun usul dari para pengguna WhatsApp sering tersiar setahun belakangan ini.

Nah, fitur mode gelap di WhatsApp pun kabarnya akan dihadirkan pada tahun 2020.

WhatsApp akan menghadirkan opsi mode gelap dengan ekstra fitur power-saving atau penghemat daya khusus untuk layar Amoled.

Selain itu, pengguna juga bisa mengatur mode gelap secara manual atau otomatis mengikuti pengaturan ponsel saat berada di mode hemat daya.

2. Menghapus Pesan Rahasia di WhatsApp

Fitur penghapus pesan rahasia ini disebut juga dengan Disappearing Message.

Tetapi kabarnya nama fitur ini di WhatsApp akan berubah nama menjadi Delete Messages.

Fungsi Delete Messages di WhatsApp ini untuk menghapus pesan secara otomatis setelah beberapa waktu.

Fitur ini dapat diatur dengan hitungan jam, hari, minggu, bulan, bahkan tahun.

Tetapi fitur ini akan tersedia hanya di ruang grup WhatsApp saja, bukan ruang obrolan personal.

Lebih lanjut, fitur ini hanya akan dapat digunakan oleh admin grup WhatsApp saja.

3. Iklan di Status WhatsApp

WhatsApp Stories akan disisipi iklan yang terselip di antara status penggunanya.

Saat iklan tersebut dibuka, iklan akan memenuhi layar, mirip dengan iklan yang muncul di Instagram Stories.

Sama halnya Instagram, iklan di WhatsApp akan dilengkapi dengan ikon Swipe-Up yang mengarah pada situs pengiklan.

Nama perusahaan pengiklan atau produk akan muncul di sisi atas, sebagaimana nama kontak.

Nah, fitur iklan ni ternyata sempat menuai pro dan kontra.

Sebab, diketahui hingga kini hanya WhatsApp satu-satunya platform di bawah naungan Facebook yang bersih dari iklan.

Beberapa pengguna menganggap iklan merupakan spam dan mengganggu saat bermedia sosial.

4. WhatsApp Tak Mendukung Smartphone Jadul

Mulai tahun 2020 WhatsApp akan membatasi pengguna yang masih memakai smartphone dengan versi lama.

Maka bagi pengguna smartphone disarankan untuk mengecek versi sistem operasi di ponselnya.

Versi lama tersebut mulai Android versi 2.3.7 dan iOS 8 atau versi lebih lama lagi.

Pada 2018 lalu WhatsApp juga mulai menghentikan layanannya untuk smartphone tua.

Pihak WhatsApp juga sebelumnya telah memberi peringatan bahwa sejumlah fitur dapat berhenti bekerja kapan saja hingga batas akhir pada Februari 2020 mendatang.

Selain dua platform itu, WhatsApp juga akan menyetop dukungan untuk Windows Phone.

5. Reverse Image Search

Masih sedikit informasi mengenai fitur ini.

Fitur Reverse Image Search ini akan berfungsi untuk menelusuri gambar yang berisikan informasi palsu yang kerap beredar di WhatsApp.

Pengguna WhatsApp pun dapat menelusuri informasi gambar-gambar yang ia terima.

Sementara itu, dilansir dari TribunTimur, mulai hari Selasa (31/12/2019) beberapa smartphone sudah tidak dapat menikmati aplikasi WhatsApp.

Smartphone dengan sistem operasi buatan Microsoft dilaporkan tidak dapat mengirim atau menerima pesan di aplikasi WhatsApp.

Smartphone tersebut antara lain Nokia Lumia yang bersistem Windows Phone.

Termasuk model-model terakhir seperti Lumia 650 yang masih dipasarkan hingga 2017.

(Tribunnews.com/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)