Telkomsel Berikan Kuota 30 Gb Cuma-cuma untuk Mendukung Sistem Belajar dari Rumah
Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro, mengatakan kuota gratis ini untuk mengakses materi belajar di aplikasi belajar Ruangguru.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Telkomsel memberikan kuota cuma-cuma sebanyak 30GB, untuk mendukung akses belajar dari rumah di tengah wabah virus corona atau Covid-19.
Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro, mengatakan kuota gratis ini untuk mengakses materi belajar di aplikasi belajar Ruangguru.
"Hal ini merupakan bentuk dan upaya Telkomsel dengan Ruangguru dalam menjawab tantangan belajar siswa-siswi di Indonesia, yang melakukan aktivitas belajar di rumah selama situasi darurat Covid-19," ucap Setyanto dalam keterangan tertulis, Selasa (17/3/2020).
Baca: Transjakarta Tambah Armada, Rute dan Jam Operasional Hari Ini
Baca: Kabar Remaja SMP Bunuh Bocah, Curhatan pada Ibu hingga Pengumuman Hasil Pemeriksaan Ditunda
Baca: Sempat 12 Jam Diisolasi di RSUP Djamil Padang, Penumpang Pesawat dari Malaysia Meninggal Dunia
Setyanto Hantoro mengatakan, pengguna nomor prabayar atau pasca bayar Telkomsel dapat mengaktifkan paket data Rp 0 melalui aplikasi My Telkomsel.
"Setelah pengguna memasukkan nomor Telkomsel yang aktif, pengguna akan mendapatkan akses kuota sebanyak 30GB untuk akses Ruangguru selama 30 hari sejak tanggal aktivasi," kata Setyanto.
Ia menambahkan, sebagai telco digital company tentunya Telkomsel mendukung upaya gotong royong pemerintah, dalam penanganan penyebaran COVID-19, dengan berperan sebagai penghubung atau connectivity enabler.
"Upaya yang kami lakukan merupakan bentuk kontribusi Telkomsel, untuk memastikan proses belajar para siswa tetap dapat dilakukan dengan efektif selama masa penerapan sistem belajar dari rumah," ujar Setyanto.
Setyanto juga menyebutkan, sudah memiliki salah satu langkah antisipasi agar tidak terjadi lonjakan trafik data dalam mendukung pembelajran jarak jauh.
"Telkomsel sendiri telah menyiagakan tambahan kapasitas jaringan di sejumlah wilayah yang memberlakukan sistem pembelajaran jarak jauh," kata Setyanto.
"Selain itu kami juga telah melakukan pengamanan jaringan di wilayah residensial dan titik posko penanggulangan COVID-19, seperti rumah sakit dan kantor pemerintahan terkait," tutupnya.