Nokia Deepfield: Trafik Melonjak Tajam karena Pandemi Covid-19
Nokia Deepfield mencatat peningkatan puncak traffic lebih dari 45 persen yang biasanya hanya terjadi di malam hari.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nokia melakukan pemantauan mendalam pada penggunaan jaringan selama pandemi Covid-19 menggunakan Nokia Deepfield, menyusul status lockdown di sejumlah negara yang memaksa sebagian besar orang berdiam di rumah.
Nokia Deepfield merupakan teknologi kecerdasan dan analitik jaringan yang didukung oleh big data generasi selanjutnya.
Menurut hasil pantauan Nokia, hal ini membuat peningkatan trafik sangat tinggi pada jaringan global karena orang-orang bekerja, belajar dan menikmati hiburan di rumah.
Sebagian besar jaringan memperlihatkan pertumbuhan normal sebanyak 30-45 persen selama satu tahun.
Baca: Siap-siap, Nissan X-Trail Terbaru Mulai Dijual Akhir Tahun Ini
Nokia Deepfield mencatat peningkatan puncak traffic lebih dari 45 persen yang biasanya hanya terjadi di malam hari, di beberapa minggu terakhir pada wilayah yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca: Realme Payday Festival, Ponsel Seri Quad Camera Didiskon Hingga Rp 900 Ribu!
Sebagian besar peningkatan terjadi pada pengguna video (seperti Netflix dan YouTube) dimana trafik Netflix meningkat antara 54-75% pada beberapa kasus.
Terdapat juga pertumbuhan 400% pada gaming, dan kenaikan 300 persen pada aplikasi teleconference (seperti Zoom, Skype) dikarenakan semakin banyaknya orang yang bekerja dari rumah.
Baca: Cerita Krisnawati, Driver Ojol Cantik yang Trauma Diusili Customer Pria
Pada 3 April 2020, Netflix merilis ‘Monet Heist’ edisi keempat yang menyebabkan jumlah siaran Netflix melonjak 36 persen dibandingkan Jumat sebelumnya, dengan total trafik harian meningkat 47 persen.
Terjadi juga peningkatan volume keseluruhan trafik DDoS-trafik yang mengganggu operasional website atau layanan online-total peningkatan sebesar 40% dari periode sebelum pandemi.