Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Vivo Indonesia ikut berkontribusi meringankan beban para warga terdampak Covid-19 di Indonesia dengan menyerahkan bantuan sebanyak 2.450 paket sembako yang selanjutnya didistribusikan melalui Palang Merah Indonesia (PMI) di bulan Ramadan ini.

Kegiatan ini digulirkan melalui program CSR bertajuk "Besama Bagi Indoenesia" ke sejumlah titik penyaluran bantuan darurat bencana Covid-19 yang dibentuk PMI.

Senior PR Manager Vivo Indonesia Tyas Rarasmurti mengatakan, dalam situasi sulit yang serba tidak menentu ini Vivo Indonesia semaksimal mungkin membantu masyarakat yang terkena dampak pandemi Covid-19.

"Inisiatif ini juga menjadi bentuk dukungan untuk program Darurat Bencana Covid-19 oleh PMI yang hingga saat ini mendukung kebutuhan masyarakat Indonesia," ucap Tyas kepada Tribunnews, Selasa (19/5/2020).

Baca: Vivo Raih Peringkat Pertama Merek Smartphone Terbaik di Indonesia

Dukungan tersebut baik dalam bentuk bantuan medis, hingga sembako yang menjadi kebutuhan pokok.

Tyas menyebutkan, kegiatan ini diharapkan dapat menebarkan semagat positif dan keyakinan untuk melewati masa sulit ini bersama-sama.

Baca: Samsung Luncurkan Galaxy M21, Baterainya Berkapasitas Jumbo Anti Lowbatt

Tyas menambahkan, kegiatan ini merupakan kelanjutan dari dari program Bersama Bagi Indonesia yang diluncurkan April lalu.

Karena itu, pihaknya sangat senang dapat berkolaborasi dengan PMI dalam menjangkau masyarakat penerima bantuan.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada PMI yang telah membantu merealisasikan inisiatif ini, dan semoga dukungan ini dapat membantu meringankan beban saudara kita disituasi sulit saat ini," ujar Tyas.

Sekretaris Jenderal PMI Sudirman Said mengatakan, usaha penanggulangan wabah ini memerlukan kolaborasi dari semua elemen masyarakat termasuk dunia bisnis.

"Kami berterima kasih atas bantuan yang diberikan ini, yang menjadi bagian dari kolaborasi. Semoga ini dapat menginspirasi bagi pelaku bisnis lainnya untuk berpatisipasi," kata Sudirman Said.

"Tentunya juga diharapkan banyak yang berlomba-lombang untuk menebar kebaikan, dan ini merupakan misi kemanusiaan yang tidak mungkin terlaksana tanpa dukungan banyak pihak," ujar Sudirman Said.