Penjualan Aqua Japan Lewat E-commerce Tumbuh 178 Persen
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan di beberapa wilayah juga memiliki andil dalam peningkatan penjualan Aqua Japan.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Produsen elektronik rumah tangga Aqua Japan membukukan pertumbuhan penjualan hingga 178 persen melalui e-commerce selama pandemi Covid-19.
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan di beberapa wilayah juga memiliki andil dalam peningkatan penjualan Aqua Japan.
"Jadi semasa pandemi ini penjualan e-commerce kita mengalami pertumbuhan penjualan 178 persen. Penjualan di e-commerce akan terus kita tingkatkan, tetapi porsi penjualan kita yang paling besar tetap di offline," kata Head of Product Planning Department Aqua Japan Indonesia, Meiriano Ullman saat Media Kick Off Aqua Japan 2020, Rabu (15/7/2020).
Baca: Dua Bulan Terpuruk oleh Pandemi, Penjualan Sharp Melesat Tajam di Juni 2020
DIa menyebutkan toko elektronik kini juga sudah mulai buka. "Salah satunya di Jakarta, karena toko-toko modern sudah mulai buka kembali, itu sudah cukup memberikan kontribusi bagi kami," terang Presiden Direktur Aqua Japan Indonesia, Kenji Sadayuki.
Baca: Aqua Japan Kenalkan AC Terbaru yang Bisa Bersihkan Sendiri Debu dan Kotoran di Evaporator
Aqua Japan memasang target pertumbuhan penjualan double digit tahun ini. Meski diterpa pandemi Covid-19, pabrikan elektronik ini tetap optimis melakukan ekspansi keluar Pulau Jawa.
Baca: Samsung Air Dresser Sulap Pakaian Kembali Bersih Higienis, Bebas Virus dalam 2 Jam
Penjualan terbesar masih di Jabodetabek dan Pulau Jawa. "Kita masih optimis untuk bisa tumbuh dua digit karena kita sudah ada planning untuk ekspan di beberapa area seperti Sumatra, Kalimantan Timur, wilayah Indonesia Timur dan Sulawesi Utara maupun Selatan," imbuh Rian.