Bukalapak Diskon Sampai 50 Persen dan Gratis Ongkir untuk Produk Lokal
Marketplace Bukalapak memberikan diskon hingga 50 persen dan gratis ongkos kirim untuk pembelian produk-produk lokal produksi UMKM.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Merayakan HUT Kemerdekaan RI ke-75, marketplace Bukalapak memberikan diskon hingga 50 persen dan gratis ongkos kirim untuk pembelian produk-produk lokal produksi UMKM yang ditawarkan di marketplace-nya.
CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin melalui video #BerjuangBareng yang diluncurkan secara khusus oleh Bukalapak dalam rangka HUT Indonesia ke-75 mengatakan, diskon dan gratis ongkos kirim ini untuk membantu meningkatkan gairah belanja barang produk lokal.
"Kami memberikan diskon hingga 50% dan gratis ongkos kirim untuk para pahlawan produk lokal ini. Selain itu, di internal Bukalapak kami juga membuat program Rabu Lokal, dimana kami mengajak seluruh karyawan untuk memakai dan produk lokal (minimal) di hari Rabu,” ujar Rachmat.
Dia menambahkan, Bukalapak mendukung seruan Presiden Joko Widodo yang meminta platform teknologi untuk mendukung transformasi kemajuan bangsa.
Baca: 2 Hari Beredar, Uang Peringatan Kemerdekaan RI Dijual Jutaan Rupiah di Bukalapak dan Shopee
"Kami di Bukalapak selalu berjuang untuk terus mendukung, mendampingi serta mendorong para pelaku UMKM agar mendapat kesempatan bisnis dan kehidupan yang lebih baik lewat akses teknologi,” ujar Rachmat.
Baca: Bantu UMKM, Menkeu Sri Mulyani Ajak Masyarakat Jajan di Warteg
Mengutip Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, saat ini baru 13 persen atau 8 juta pelaku UMKM yang terhubung secara online, sehingga diperlukan pendampingan, pelatihan digital marketing, serta kerja sama dengan sektor usaha besar.
Situasi ini juga memacu Bukalapak untuk mengajak semakin banyak lagi pelaku UMKM untuk dapat memanfaatkan keberadaan marketplace untuk memperluas jangkauan bisnis dan mendapatkan sokongan pendapatan, salah satunya melalui program terkini, Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang diluncurkan pada Mei 2020 lalu.
"Dengan keberadaan lebih dari 90 juta pengguna, 6 juta Pelapak dan 5 juta Mitra Bukalapak dan dukungan seluruh masyarakat Indonesia mari kita bersama membangun ekonomi negeri ke arah yang lebih baik,” ajak Rachmat Kaimuddin.