PANDI dan PPI Sedunia Kolaborasi Digitalkan Aksara Nusantara
PANDi mengaku sedang gencar melakukan kegiatan digitisasi sejumlah bahasa daerah di Indonesia, kemudian didaftarkan ke Unicode.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) sedang gencar menggaungkan program Merajut Nusantara melalui digitalisasi aksara Nusantara.
Di acara Penutupan Simposium Internasional Perhimpunan Pelajar Indonesia Seluruh Dunia (PPI Sedunia) yang digelar via online, Minggu (30/8/2020), Ketua PANDI Yudho Giri Sucahyo mengatakan, saat ini pihaknya sedang gencar melakukan kegiatan digitisasi sejumlah bahasa daerah di Indonesia, kemudian didaftarkan ke Unicode.
Setelahnya baru bisa didaftarkan sebagai Internationalize Domain Name (IDN) ke ICANN sebagai bentuk digitalisasi aksara nusantara.
"PANDI ingin memberikan kontribusi bagi bangsa, sebagai wujud nasionalisme kami yang dituangkan dalam bentuk upaya digitalisasi aksara aksara nusantara warisan leluhur, agar generasi muda indonesia bisa mengenal dan memahami aksara-aksara asli daerah terdahulu yang kini kian terkikis jaman, ungkapnya, Senin (31/8/2020).
Di depan anggota PPI Sedunia, Yudho berpesan agar semua anggota untuk ikut mensukseskan kegiatan digitalisasi aksara-aksara asli warisan leluhur bangsa indonesia, sehingga gaungnya bisa terdengar seantero dunia.
"Saya mengajak PPI Dunia untuk sama-sama masifkan dan gotong royong dalam rangka kegiatan ini," ujarnya.
Sebelumnya, Persatuan Pelajar Indonesia se-Dunia (PPI Dunia) telah menggelar rangkaian Simposium Internasional 2020 yang terdiri dari seminar online, talkshow dan pemilihan koordinator PPI Dunia.
Baca: Peserta Kompetisi Website Berkonten Aksara Sunda Dapat Asistensi dari Pandi dan Melsa
Choirul Anam terpilih jadi koordinator baru periode 2020-2021 menggantikan Fadlan Muzakki yang menjabat di era sebelumnya.
Choirul Anam menyatakan, pihaknya menyambut niat baik PANDI mendigitalkan aksara Nusantara.
Anam menuturkan, program ini sejalan dengan program yang diproyeksikan di kepengurusan PPI Sedunia 2020/2021.
Baca: Domain dengan Aksara Pegon Juga Akan Didaftarkan ke ICANN
"Program PANDI ini sejalan dengan salah satu program unggulan kami yaitu diplomasi budaya. Kita memperkenalkan tidak hanya bahasa, budaya, keindahan tapi juga hal-hal yang bisa mendorong masyarakat dunia bisa mengenal indonesia," ujarnya.
"Ke depan kita akan melakukan kolaborasi yang lebih baik, apa dan bagaimana yang bisa didukung merajut nusantara untuk mendunia. Kini saat ini rekan-rekan PPI memperkenalkan aksara asli indonesia melalui Merajut Nusantara yang digagas PANDI agar indonesia dikenal oleh dunia sebagai negara yang memiliki keberagaman budaya," kata dia.