Jaringan XL Axiata Siap Hadapi Libur Panjang Natal dan Pergantian Tahun
XL Axiata telah memastikan kesiapan jaringan menghadapi kemungkinan lonjakan trafik di semua layanan.
Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - XL Axiata telah memastikan kesiapan jaringan menghadapi kemungkinan lonjakan trafik di semua layanan.
Pada dua tahun terakhir, trafik data meningkat hingga 15 persen. Tahun ini, meskipun masih dalam kondisi pandemi dan adanya pengurangan hari libur bersama, XL Axiata memperkirakan tetap akan ada peningkatan trafik data sekitar 10 persen dibandingkan hari biasa.
Baca juga: XL Axiata Uji Coba Open RAN di Indonesia Timur untuk Efisiensi Biaya
Baca juga: Pandemi, Pendapatan XL Axiata Tumbuh 8 Persen Jadi Rp 18,3 Triliun
Direktur Teknologi XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, untuk memastikan pelanggan mendapatkan layanan yang terbaik, kami tetap menyiapkan jaringan seperti di saat kondisi normal sebelum pandemi. Kapasitas jaringan yang kami sediakan sebesar dua kali.
"Kami perkirakan trafik data berpotensi naik meski masyarakat tidak bisa merayakan Natal dan pergantian tahun secara leluasa. Masyarakat akan tetap merayakannya secara virtual, termasuk umat Nasrani akan melalukan misa Natal dan bersilaturahmi secara streaming,” kata Gede dalam keterangan persnya, Kamis (17/12/2020).
Lokasi-lokasi tujuan wisata tetap mendapatkan perhatian khusus tim XL Axiata, demikian juga dengan jalur mudik utama, terutama jalan Tol Trans Jawa dan Sumatera, serta jalur utama kereta api.
Untuk itu, tim XL Axiata telah melaksanakan uji jaringan melalui semua jalur transportasi tersebut pada bulan November - Desember 2020 untuk memastikan semua jaringan telah siap.
Untuk jalan tol, uji jaringan dilaksanakan pada ruas Jakarta – Surabaya, Jakarta – Bandung, Surabaya – Malang, Surabaya – Probolinggo, Jakarta - Bakaheuni, serta Bakaheuni – Palembang.
Sementara itu untuk jalur kereta, pengujian dilakukan di jalur Jakarta – Semarang – Surabaya, Jakarta – Yogyakarta – Surabaya, Surabaya – Banyuwangi, dan Surabaya – Bandung.
Hasil dari uji jaringan di jalur transportasi utama tersebut menunjukkan kualitas jaringan XL Axiata yang cukup baik, yaitu diatas 95 persen telah terlayani oleh jaringan 4G dan 93 persen bersinyal kuat.
Selain itu, persiapan lain berupa pengerahan tidak kurang dari 30 unit mobile BTS (MBTS) di berbagai titik lokasi yang membutuhkan dukungan penguatan kualitas sinyal, terutama di wilayah Sumatera, Jawa, Bali, dan Lombok.
Titik-titik lokasi yang dimaksud antara lain meliputi jalur transportasi utama, lokasi tujuan wisata, pusat keramaian, hingga terminal bus, stasiun kereta, serta bandar udara. Secara umum, ada sedikitnya 104 lokasi wisata yang menjadi perhatian tim XL Axiata, yang berpotensi terjadi peningkatan trafik.
“Selain lokasi tujuan wisata dan jalur transportasi, XL Axiata juga tetap memberikan perhatian penuh pada kualitas jaringan di area pemukiman,” tutur I Gede Darmayusa
Selama masa krusial tersebut, tim XL Axiata akan terus bersiap memastikan semua jaringan aman. Pemantauan akan dilakukan melalui melalui pusat monitoring jaringan yang berada di XL Axiata Tower, maupun langsung di lapangan.
Sejumlah langkah antisipasi guna menghadapi kondisi darurat juga telah disiapkan mengingat menjelang akhir tahun ini curah hujan mulai meningkat dan telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di berbagai daerah.
Langkah antisipasi tersebut antara lain berupa menyiapkan genset lengkap dengan bahan bakarnya di area-area rawan bencana, serta kesiapan melakukan rekayasa pengalihan jaringan di area yang terganggu ke jaringan yang ada di sekitarnya.