Periscope Tutup Layanan di Play Store dan App Store, Pamitan di Twitter
Aplikasi Periscope resmi ditutup dan mengundurkan diri dari semua platform smartphone, Kamis (1/4/2021).
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satu lagi aplikasi media sosial harus pamit dan menutup layanannya di awal 2021.
Media sosial yang kerap digunakan untuk live streaming, Periscope resmi ditutup dan mengundurkan diri dari semua platform smartphone, Kamis (1/4/2021).
Aplikasi ini diluncurkan pertama kali pada 2015 dan kerap digunakan pesohor dunia untuk berinteraksi dengan fans melalui layanan streaming.
Periscope bahkan sudah dihapus dari Google Play Store dan App Store dan fitur-fiturnya sudah tidak bisa digunakan.
Tentu jutaan momen telah terunggah di Periscope terutama video-video eksklusif dari para pesohor dunia dan artis hollywood yang sering menayangkan video eksklusif di aplikasi itu.
Baca juga: Unggah Surat Terbuka soal Mudik, Nama Arief Muhammad Trending di Twitter, Ini yang Dibahas
Twitter sebagai pemilik aplikasi telah mengonfirmasi berakhirnya Periscope pada Desember tahun lalu, tapi mulai hari ini perusahaan mengumumkan hari terakhir pengguna dapat mengakses layanan live streaming video.
Baca juga: Netizen Soroti Desain Istana Ibu Kota Negara Baru, Kok Mirip Panggung DWP?
"Ini adalah akhirnya. Perpisahan terakhir kami. Hari ini adalah hari terakhir aplikasi Periscope tersedia," cuit Periscope melalui Twitter.
Periscope juga menuliskan kata-kata perpisahan dan terima kasih kepada semua kreator serta penonton yang telah berbagi momen indah di aplikasi itu.
Baca juga: Cara Menghemat Memori Penyimpanan WhatsApp, HP Jadi Tidak Lemot
"Kami meninggalkan kamu dengan ucapan terima kasih untuk semua kreator dan penonton. Kalian semua yang mencerahkan komunitas Periscope hingga kami harus pamit. Kami berharap untuk terus melihat anda semua live di Twitter," sambung ucapan selamat tinggal Periscope.
Sebagai informasi, Periscope mulai dirilis pada 2014 dan mengalami perkembangan selama setahun. Atas pengembangan tersebut, Twitter tertarik dan mengakuisisi Periscope pada 2015 dan dirilis ke publik.
Aplikasi Periscope dan Twitter bahkan saling tertaut karena dianggap sebagai layanan streaming paling populer saat itu.
Meski sebetulnya pengguna Twitter bisa melakukan live streaming melalui fitur siaran langsung di Twitter, Periscope tetap menjadi opsi strategis kala itu.
Sejak akuisisi Periscope, sebagian besar fitur platform telah diintegrasikan langsung ke Twitter melalui fitur yang disebut Twitter Live - yang akan tetap tersedia untuk pengguna.
Beberapa bulan sebelum ditutup, Periscope juga mengerjakan Spaces, sebuah fitur baru dari Twitter yang menawarkan ruang obrolan audio langsung layaknya aplikasi pesaing Clubhouse.
Jangan khawatir, meski resmi ditutup, sotus Periscope tetap tersedia dan mengarsipkan semua konten publik.
Selain itu pengguna juga dapat mengunduh video Periscope mereka dari situs Periscope.tv.