Bedah Teknologi Colour Vision Enhancement di Oppo Find X3 Pro 5G, Penyempurna Penglihatan Atas Warna
Teknologi Colour Vision Enhancement diciptakan berdasarkan riset Oppo bahwa mayoritas pembeli smartphone Oppo berasal dari 3 kelompok berbeda.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Banyak orang yang berasumsi bahwa setiap manusia memiliki indera pengelihatan sama, padahal indera yang kita miliki sebenarnya berfungsi sebagai filter yang digunakan otak kita untuk memproses penglihatan, suara, dan rasa.
Setiap orang memiliki daya indera yang berbeda-beda. Untuk membantu semua pengguna melihat warna lebih baik, apapun kemampuan penglihatannya, Oppo menciptakan Colour Vision Enhancement pada smartphone Find X3 Pro 5G.
Teknologi ini diciptakan berdasarkan hasil riset Oppo yang mendapati temuan bahwa mayoritas pembeli smartphone Oppo terdiri dari tiga kelompok berbeda.
Yakni, pembeli yang menderita lemah warna dan buta warna, pembeli dengan kemampuan penglihatan sedang, dan pembeli dengan penglihatan normal.
Patrick Owen, Chief Creative Officer Oppo Indonesia mengatakan, banyak orang akan dapat merasakan pengalaman terbaik saat menggunakan smartphone terbaru Find X3 Pro 5G dan Find X2 Pro.
10-bit Full-path Color Management System dan True Billion Color Display serta Billion Colour Dual Primary Cameras akan memberikan hasil foto dan video yang luar biasa dengan beragam warna dari hasilnya.
Baca juga: Nicholas Saputra Jadi Brand Ambassador Oppo Find X3 Pro 5G
"Hal tersebut juga dapat dinikmati oleh mereka yang memiliki keterbatasan dalam menangkap warna dan Oppo mengoptimalkan akurasi warna pada layar dan tampilannya sesuai dengen penglihatan orang yang menggunakan smartphone X3 Pro 5G,” ujar Patrick Owen, Selasa (1/6/2021)
Layar ponsel dirancang untuk semua mata
Patrick menjelaskan, layar OLED di Oppo Find X3 Pro dapat menampilkan satu miliar warna dan menghadirkan akurasi warna yang luar biasa.
Produsen smartphone Tiongkok ini menerapkan mode warna yang dikalibrasikan dan disesuaikan dengan penglihatan setiap penggunanya dan tak hanya sekadar mengikuti standar industri yang sudah ada.
Untuk menyempurnakan teknologi kalibrasi warna, Oppo membuat banyak riset dan bekerja sama dengan Yaguchi dan Luo Ming, dua profesor ilmu warna dari Universitas Zhejiang.
Profesor Luo Ming mendapatkan gelar PhD in Colour Chemistry and Colour Technology di Universitas Bradford, dan bekerja sebagai profesor di Universitas Leeds selama delapan tahun.
Oppo menganalisis delapan metode untuk menguji bagaimana orang melihat warna yang berfokus pada dua metode penelitian yang dilakukan atas bantuan profesor Luo Ming.
Metodologi ini dipakai untuk menciptakan algoritme agar layar ponsel Oppo dapat menyesuaikan tampilan warnanya dengan mata pengguna.
Metode yang digunakan adalah false colour image detection yang biasa diterapkan oleh para dokter untuk mendiagnosis buta warna dan Sistem Warna Munsell untuk menganalisis warna nada dengan mengelompokkan warna berdasarkan fundamental hue, value (“lightness”), dan chroma properties.
Baca juga: Oppo Find X3 Pro dan National Geographic Kampanyekan ‘Endangered Colour’
Kombinasi ini memungkinkan Oppo untuk mengoptimalkan akurasi nada warna pada layar dan tampilannya sesuai dengen penglihatan orang yang menggunakan smartphone X3 Pro.
Oppo kemudian melibatkan 100 relawan dari seluruh dunia untuk menguji teknologi layarnya. Hal ini dilakukan agar Oppo dapat menguji algoritmanya dengan kemampuan visual yang lebih luas berdasarkan skenario dunia nyata.
Baca juga: Vivo V21 5G Punya Teknologi Koneksi Dual Mode 5G: Rekam dan Bagikan Momen Berharga Tanpa Batas.
Patrick Owen menjelaskan, algoritme warna Oppo pada Find X3 Pro mampu mengoreksi ketiga jenis kebutaan tersebut dengan mengganti tone warna pada tampilan smartphone sehingga mencapai kontras warna penuh menggunakan pilihan palet warna yang tersedia untuk para pengguna.
Oppo menyediakan opsi meningkatkan kontras untuk tingkat visibilitas yang lebih baik.
Mengoptimalkan warna untuk situasi dunia nyata merupakan proses yang lebih kompleks dibandingkan dengan hanya mengubah profil warna ponsel agar sesuai dengan mata yang berbeda.
Pencahayaan sekitar juga dapat memengaruhi persepsi Anda terhadap warna yang ditampilkan di layar ponsel Oppo.
Misalnya, jika Anda berada di ruangan yang diterangi bola lampu dengan warna yang hangat seperti bola lampu rumahan, tampilan ponsel akan terlihat sangat "dingin" atau kebiruan. Fitur Oppo's Nature Tone Display mampu mengimbangi hal ini.
Suhu warna bergeser secara otomatis saat pencahayaan berubah, sehingga semua peningkatan tampilan warna lainnya tak dipengaruhi oleh lampu kamar tidur Anda berwarna oranye.
Colour Correction 2.0
Nature Tone Display dan berbagai pengaturan yang disesuaikan dengan pengelihatan mata memungkinkan pengguna untuk memahami cara kerja perangkat smartphone terbaik di kelasnya seperti OPPO Find X2 Pro yang dirilis pada 2020, dengan kecepatan refresh 120Hz yang sangat halus dan O1 Ultra Vision Engine untuk menyempurnakan tampilan video.
Oppo telah menyempurnakan teknologi ini lebih lanjut pada Find X3 Pro 5G yang akan datang dan menghadirkan Colour Correction Solution Version 2.0.
Fitur ini memungkinkan pengguna melakukan tes manual, menganalisis bagaimana pengguna melihat warna sehingga pengguna mendapatkan tampilan layar yang disesuaikan khusus dengan penglihatan.