TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Hotware Indonesia resmi menjadi mitra distributor IP camera dan video recorder produksi perusahaan teknologi Korea, Hanwha Techwin Security Business Co. Ltd. (Hanwha Techwin) ke segmen industri dan komersial.

Produk-produk IP Cam dan video recorder Hanwa Techwin fokus menggarap segmen industri minyak dan gas, pertambangan, energi, bangunan komersial, perbankan, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain.

Hanwha Techwin menawarkan solusi keamanan di mana mencakup kamera IP dan analog, solusi perekaman, access control, dan perangkat lunak manajemen video.

Saat ini, Hanwha Techwin sedang mempersiapkan solusi keamanan terbaru lewat investasinya di AI dan keamanan cyber.

Di bidang keamanan cyber, Hanwha Techwin merupakan satu-satunya perusahaan Korea Selatan yang sudah memperoleh sertifikasi UL Cybersecurity Assurance Program (CAP) untuk chipset camera Wisenet7, lewat serangkaian pengujian terhadap potensi resiko atau celah keamanan pada perangkat keras dan software yang terkoneksi dengan jaringan.

Solusi terkini yang dihadirkan di Indonesia  mengusung teknologi AI (Artificial Intellgience) untuk memudahkan pengguna menerapkan identifikasi yang sesuai dengan kebutuhan berbasis data yang ada.

Baca juga: Vivo V21 5G Resmi Meluncur di Indonesia dengan Kemampuan Dual OIS Night Camera

Dengan terintegrasinya VMS (Video Management System) dalam sistem ini akan memudahkan pengguna dengan bantuan AI untuk melakukan pencarian informasi dalam jaringan kamera yang terkoneksi.

Baca juga: Ambisi Baru Bos Instagram Adam Mosseri, Jadikan Aplikasinya Pusat Hiburan dan Bisnis Terkemuka

Untuk menjaga kualitas karena faktor jarak, untuk ketersediaan dan kestabilan jaringan komunikasi internet di lokasi tertentu, solusi ini sudah dilengkapi dengan kemampuan edge-based business intelligence.

Baca juga: Android Sempat Ngadat, Bos Xiaomi Indonesia Sebut Akibat Update Google

Video surveillance system ini bisa terkoneksi dengan perangkat lain yang berada dalam lokasi yang berdekatan. Ini sekaligus solusi untuk menghemat penggunaan bandwidth sesuai skala prioritas bisnis.

Misalnya Wisenet TNB-9000 ultra-high resolution 8K video surveillance, perangkat ini bisa digunakan untuk cakupan area yang sangat luas seperti stadion dan bandara dengan kemampuan zoom yang sangat baik tanpa kehilangan detil.

Salah satu keunggulan teknologi video surveillance ini adalah ditanamkannya deep learning technology, sehingga AI itu sendiri bisa menjalankan proses berpikir seperti otak manusia dan menciptakan dan mengenali pola-pola, sehingga bisa dipakai untuk membuat keputusan yang lebih baik.

Hal ini bermanfaat untuk meminimalisir false alarm dalam kaitannya dengan teknologi kamera video.

“Kami menyediakan total end-to-end surveillance solution dengan teknologi Video Surveillance System yang memberikan keamanan, kenyamanan dengan memproteksi perkotaan, bandara, pelabuhan, gedung, area publik, area industri dan instalasi militer,” kata Herry Tjhin, Country Manager Indonesia, Hanwha Techwin, Rabu (30/6/2021).

Johan Haryanto, Director PT Hotware Indonesia mengatakan, solusi Wisenet dari Hanwha Techwin saat ini menjadi Top 10 Surveillance dari Korea.

Herry menambahkan, masuknya perangkat ini dalam lini produk Surveillance Security akan memperkuat kemampuan Hotwaredalam  menyediakan jasa solusi end-to-end kepada mitra bisnis.