Panen Cuan Saat Pandemi, Microsoft Guyur Bonus untuk Karyawan 15.000 Dollar AS
Perusahan rintisan Bill Gates itu mengguyur bonus untuk karyawannya sebesar 1.500 dollar AS atau sekitar Rp 22 juta per orang.
Editor: Sanusi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Raksasa teknologi Microsoft panen cuan meski pandemi Covid-19 masih melanda.
Perusahan rintisan Bill Gates itu mengguyur bonus untuk karyawannya sebesar 1.500 dollar AS atau sekitar Rp 22 juta per orang.
Dalam memo internal yang beredar luas di dunia maya, raksasa perangkat lunak tersebut mengatakan bahwa pemberian bonus satu kali ini sebagai pengakuan atas tahun fiskal yang unik dan menantang yang baru saja diselesaikan Microsoft.
Baca juga: Jumlah Pengguna Sangat Sedikit, Google Segera Hentikan Layanan pada Android Jelly Bean
Mengutip laporan The Verge, Jumat (9/7/2021), Chief people officer Microsoft Kathleen Hogan mengumumkan hadiah tersebut kepada karyawan hari ini. Bonus itu juga berlaku bagi semua karyawan yang memenuhi syarat baik di Amerika Serikat maupun operasional Microsoft secara internasional.
Microsoft membagikan bonus ekstra kepada semua staf di bawah level wakil presiden perusahaan yang dimulai pada atau sebelum 31 Maret 2021, termasuk pekerja paruh waktu dan mereka yang memiliki tarif per jam. Induk perusahaan Windows ini memiliki 175.508 karyawan di seluruh dunia.
Namun, karyawan LinkedIn, GitHub, dan ZeniMax tidak termasuk daftar yang mendapatkan bonus, meskipun Microsoft memiliki tiga perusahaan terpisah ini.
Tren bagi-bagi bonus juga pernah dilakukan oleh perusahaan besar lain selama setahun terakhir seperti Facebook yang memberikan bonus kepada 45.000 karyawannya masing-masing 1.000 dollar AS atau Rp 15 juta.
Ada juga Amazon yang memberikan bonus liburan 300 dollar AS atau senilai Rp 4,3 juta untuk pekerja garis depan, dan BT memberi hadiah kepada 60.000 karyawannya masing-masing 1.500 euro (Rp 26 juta).