Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memastikan akan membagikan set top box gratis bagi masyarakat kurang mampu sebelum pelaksanaan Analog Switch Off (ASO) pada 17 Agustus 2021.

Melalui program subsidi ini, Kominfo berjanji masyarakat kurang mampu di daerah wilayah ASO Tahap Pertama akan mendapatkan perangkat set top box itu, sehingga bisa menyaksikan siaran digital.

Baca juga: Cara Mengubah TV Analog Menjadi TV Digital, Pemerintah Beri Set Top Box (STB) Gratis

"Set top box akan disalurkan secara gratis kepada rumah tangga kurang mampu yang masih menggunakan TV analog," kata Juru Bicara Kementerian Kominfo Dedy Permadi kepada Tribunnews.com, Selasa (27/7/2021).

Adapun pengadaan distribusi stb gratis itu berasal dari dua sumber. Pertama, perangkat itu akan disalurkan lewat pemerintah daerah yang masuk dalam wilayah ASO Tahap Pertama.

Baca juga: Cara Mencari Siaran TV Digital bagi Pengguna TV Analog, Gunakan Set Top Box (STB)

Kemudian yang kedua, distribusi dilakukan perusahaan penyelenggara pemenang multipleksing dari grup beberapa grup media yakni, Media Nusantara Citra (MNC), Surya Citra Media atau SCTV, dan Transmedia Corpora.

Adapun jadwal distribusi tersebut, Dedy mengatakan, akan diumumkan lebih lanjut karena masih menunggu keputusan menteri.

"Jadwal distribusi STB akan diumumkan lebih lanjut. Nanti disampaikan setelah terbit Keputusan Menteri yang saat ini masih dalam tahap finalisasi," katanya.

Keputusan Menteri Kominfo itu akan memuat aturan mengenai skema distribusi, target penerima, dan rincian jadwal di tiap tahap ASO. Kominfo sendiri pada awalnya berencana akan mendistribusikan 6,7 juta perangkat set top box bagi warga miskin.

Baca juga: Cara Menonton Siaran TV Digital, Beserta Cara Ubah TV Analog ke Digital Pakai Set Top Box (STB)

Jumlah ini berdasarkan pada data keluarga kurang mampu yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS). Kominfo merinci bahwa harga perangkat stb berkisar di ngka Rp 100 ribu, sehingga menyiapkan anggaran Rp 670 miliar.

Kominfo akan mematikan siaran TV analog untuk migrasi ke TV digital. Pada tahap pertama, ASO akan dilakukan di 15 kabupaten/kota pada 17 Agustus 2021 mendatang dan dilanjutkan ke tahap selanjutnya hingga 22 November 2022.