Layanan Internet Indihome Down, Ini Kata Telkom
Menurut pantauan pantauan situs Downdetector pada Senin, terdapat laporan gangguan terhadap layanan internet Indihome sejak 19 September 2021.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Layanan internet Indihome mengalami gangguan teknis, yang membuat para penggunanya tidak bisa mengakses internet untuk berselancar.
Menurut pantauan pantauan situs Downdetector pada Senin (20/9/2021), terdapat laporan gangguan terhadap layanan internet Indihome sejak 19 September 2021.
Setidaknya ada lebih dari 200 laporan oleh para pengguna Indihome.
Baca juga: IndiHome dan Telkomsel Gangguan Jaringan Trending di Twitter, Berikut Penjelasannya
Dari total laporan tersebut lokasi yang paling banyak mengalami laporan gangguan yaitu Jakarta, Bekasi Malang, Semarang, Yogyakarta, Makassar, Surabaya, Bandung dan Kediri.
Sebanyak 98 persen dari total laporan tersebut, menyebutkan adanya masalah jaringan internet, sementara 2 persen mengalami masalah black out dan 1 persen ada masalah pada layanan televisi Indihome.
Salah satu pengguna layanan Indihome bernama Aftar, memberikan komentar di laman situs Downdetector.
Baca juga: Sajikan Informasi Mendalam Sektor Kelautan dan Perikanan, IndiHome Resmi Siarkan NeptuneTV KKP
Ia menyatakan bahwa layanan internet masih terasa lambat dan sulit diakses.
Menanggapi hal tersebut, Telkom sebagai penyedia layanan Indihome meyebutkan adanya penurunan akses jaringan internet yang disebabkan gangguan teknis di beberapa wilayah seperti Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Natuna, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin mengatakan, saat ini TelkomGroup sedang berusaha menemukan penyebab gangguan tersebut.
"Kami sedang berusaha menemukan penyebab gangguan, dan memprioritaskan percepatan pemulihan akses layanan internet di wilayah yang terdampak," ucap Deny, Senin (20/9/2021).
Ia juga menyebutkan, sementar itu untuk layanan telepon dan juga pesan singkat masih dapat diakses dengan normal.
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas hal ini, dan akan segera menginformasikan proses pemulihan layanan tersebut secara berkala," ucap Deny.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.