Mengenal Kabel Laut Jasuka yang Membuat Layanan IndiHome Alami Gangguan Koneksi
Kabel bawah laut Jasuka sendiri merupakan sistem komunikasi kabel laut sepanjang 10.860 kilometer yang menghubungkan jaringan fiber optik
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Layanan jaringan internet IndiHome sempat mengalami permasalahan koneksi sejak dua hari lalu, yang disebabkan adanya gangguan teknis kabel bawah laut Jawa, Sumatera dan Kalimantan atau Jasuka.
Kabel bawah laut Jasuka sendiri merupakan sistem komunikasi kabel laut sepanjang 10.860 kilometer yang menghubungkan jaringan fiber optik ke beberapa wilayah atau landing points.
Baca juga: #indihomedown Trending di Twitter, IndiHome Pastikan Layanan Internet Sudah Berangsur Pulih
Menurut laman situs Submarine Cable Maps yang dikutip Selasa (21/9/2021), kabel laut ini menghubungkan wilayah Lampung, Batam, Jakarta, Jambi, Medan, Padang, Palembang, Pekanbaru, Pontianak, Sibolga, Tanjung Pandang dan Bandar Bukit Tinggi di Malaysia.
Jaringan kabel laut Jasuka yang dibendung oleh Telkom ini merupakan salah satu jalur kabel laut terpanjang di dunia.
Baca juga: Cara Laporkan Keluhan Indihome Bermasalah: Chat Indita, Telepon 147, hingga Datangi Plasa Telkom
Mengutip dari laman situs resmi Telkom, bahwa pengembangan jalur kabel laut Jasuka adalah bagian dari Indonesia Digital Network yang ditargetkan menjangkau 90 persen wilayah kota dan kabupaten di Indonesia mendapatkan koneksi broadband.
Pembangunan kabel laut Jasuka ini dimulai sejak 2006, ini mulai digelar Telkom sejak tahun 2006. Selain itu jalur kabel laut ini terdiri dari empat kanal 40G dengan kapasitas daya tampung hingga 16 kali lipat dari jalur konvensional.
Baca juga: Hingga Siang Ini, Pengguna Indihome dan Telkomsel di Sejumlah Daerah Masih Keluhkan Gangguan
Sebelumnya IndiHome mengalami gangguan teknis, yang membuat para penggunanya tidak bisa mengakses internet untuk berselancar.
Menurut pantauan pantauan situs Downdetector pada Senin (20/9/2021), terdapat laporan gangguan terhadap layanan internet IndiHome sejak 19 September 2021.
Setidaknya ada lebih dari 200 laporan oleh para pengguna Indihome. Dari total laporan tersebut lokasi yang paling banyak mengalami laporan gangguan yaitu Jakarta, Bekasi Malang, Semarang, Yogyakarta, Makassar, Surabaya, Bandung dan Kediri.
Sebanyak 98 persen dari total laporan tersebut, menyebutkan adanya masalah jaringan internet, sementara 2 persen mengalami masalah black out dan 1 persen ada masalah pada layanan televisi Indihome.
Salah satu pengguna layanan Indihome bernama Aftar, memberikan komentar di laman situs Downdetector. Ia menyatakan bahwa layanan internet masih terasa lambat dan sulit diakses
Menanggapi hal tersebut, Telkom sebagai penyedia layanan IndiHome menyebutkan adanya penurunan akses jaringan internet yang disebabkan gangguan teknis di beberapa wilayah seperti Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Natuna, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin mengatakan, saat ini TelkomGroup sedang berusaha menemukan penyebab gangguan tersebut.
"Kami sedang berusaha menemukan penyebab gangguan, dan memprioritaskan percepatan pemulihan akses layanan internet di wilayah yang terdampak," ucap Deny, Senin (20/9/2021).
Ia juga menyebutkan, sementar itu untuk layanan telepon dan juga pesan singkat masih dapat diakses dengan normal.
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas hal ini, dan akan segera menginformasikan proses pemulihan layanan tersebut secara berkala," ucap Deny.