Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Instagram Kids Tuai Kritik, Facebook Tunda Pengembangan

Instagram Kids yang sudah dikembangkan oleh Facebook mengalami penundaan akibat banjirnya kritik.Kritik dilontarkan oleh beberapa elemen masyarakat.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Instagram Kids Tuai Kritik, Facebook Tunda Pengembangan
Screenshot dari theverge.com
Pengembangan Instagram Kids menuai kritik dan mengakibatkan adanya penundaan. Penundaan pun dikonfirmasi pemilik Instagram, Adam Mosseri lewat cuitnya di akun Twitter pribadinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Facebook menunda pengembangan untuk aplikasi Instagram Kids setelah menerima berbagai kecaman.

Penundaan tersebut diketahui lewat cuitan dari pemilik Instagram, Adam Mosseri.

Cuitan Adam Mosseri
Cuitan Adam Mosseri terkait Instagram Kids yang dianggapnya memiliki tujuan yang sama dengan aplikasi YouTube dan Tiktok.

"Pembatalan yang kita lakukan tidak mengubah status quo."

"Anak umur 13 tahun memiliki ponsel, mengubah usianya, dan mengunduh aplikasi untuk umur 13 tahun ke atas."

"YouTube dan Tiktok melihat fenomena tersebut dan membuat produk untuk remaja umur 13 tahun."

Baca juga: Bikin Instagram Reels Ala Boy William Yuk, Sekalian Jajal Performa Galaxy Z Flip3 5G

Baca juga: Rekomendasi Tempat Wisata Lembang ala Eropa, Cocok untuk Berburu Spot Foto Instagramable

"Kita (Instagram) pun ingin mengembangkannya juga," cuitnya.

Instagram Kids merupakan aplikasi berbagi foto yang menyasar untuk anak-anak yang berumur di bawah 13 tahun.

Berita Rekomendasi

Terkait dengan penundaannya, hal tersebut dikarenakan Facebook ingin meninjau tentang aturan untuk Instagram yang digunakan orang dewasa untuk pengguna lebih muda.

Dikutip dari The Verge, Mosseri menyalahkan media dan pengkritik dikarenakan kesalahpahaman terhadap tujuan dari adanya aplikasi Instagram Kids.

"Instagram Kids tidak dimaksudkan untuk anak kecil namun remaja pada umur 10-12 tahun," ungkapnya.

Perusahaan milik Mark Zuckerberg tersebut menambahkan dalam bahwa aplikasi tersebut telah bocor ke khalayak dan membuat adanya ketakutan.

Kronologi dari keputusan penundaan terjadi setelah bocornya dokumen yang dipublikasikan oleh The Wall Street Journal.

Pada dokumen tersebut terdapat sebuah pernyataan tentang adanya riset internal menyimpulkan bahwa aplikasi berbagi foto tersebut membuat isu tentang tubuh semakin buruk terhadap remaja wanita.

Pembelaan dilakukan oleh Facebook dengan mengatakan bahwa laporan tersebut tidak benar.

Namun, laporan yang dikeluarkan oleh Wall Street Journal tersebut tidak dibantah pula dengan data dari Facebook sendiri.

Di lain sisi, Mosseri mencatat bahwa laporan Wall Street Journal semakin membuat beragam pertanyaan terlontar dari khalayak terhadap aplikasi Instagram Kids.

Sayangnya pembelaan oleh Facebook dan Mosseri sudah terlambat karena khalayak terlanjur mengkritik keras atas pengembangan tersebut.

Dikutip dari BBC, petisi yang dilayangkan oleh sebuah grup bernama Campaign for a Commercial-free Chilhood telah ditandatangi oleh 99 kelompok dan perseorangan.

Petisi tersebut berisi tentang obsesi untuk berbagi foto begitu berbahaya untuk kesehatan dan privasi anak.

Perwakilan dari Campaign for a Commercial-Free Childhood, Josh Golin mengatakan bahwa aplikasi Instagram tidak dibutuhkan oleh anak-anak.

"Model bisnis Instagram adalah tentang pengkoleksian data, memaksimalkan waktu pada gawai, mempromosikan budaya berbagi yang berlebihan dan mengidolakan influencer."

"Selain itu terdapat kesan pemaksaan untuk mengubah penampilan diri sehingga dapat disimpulkan bahwa aplikasi Instagram tidak dibutuhkan untuk anak tujuh tahun," tegas Josh.

Pembelaan pun dilakukan oleh Facebook dengan merespon bahwa anak muda telah menjadi pengguna aktif internet dan menjadi lebih baik apabila merevisi aturan agar terdapat kecocokan antara pengalaman yang didapatkan dengan usianya.

Sedangkan Mosseri menambahkan lewat cuitannya bahwa kritik terhadap Instagram Kids hanyalah untuk menunjukan bahwa aplikasi tersebut memang ide yang buruk.

Cuitan Adam Mosseri bahwa Instagram Kids adalah proyek yang buruk
Cuitan Adam Mosseri ketika kritikan datang dan menyatakan bahwa proyek Instagram Kids adalah ide yang buruk.

"Aku harus mengakui bahwa para orang tua lebih memilih opsi untuk anaknya dengan memakai versi Instagram yang dapat mengatur batas usia di mana dapat dipalsukan ketimbang adanya aplikasi alternatif."

"Namun aku tidak dalam rangka untuk meremehkan perhatian mereka."

"Kita harus meluruskannya," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Yohaenes Liestyo Poerwoto)

Artikel lain terkait Instagram

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas