TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Acer mengumumkan telah bergabung dengan inisiatif RE100 untuk komitmen penggunaaan 100 persen energi listrik terbarukan di 2035.

Acer menyatakan misinya membantu mengatasi tantangan lingkungan dengan platform Earthion yang menyatukan kekuatan karyawan dan mitra rantai pasok dan memperluas lingkaran dampak dari upaya keberlanjutannya.

Kekuatan dan upaya ini dicontohkan oleh hadirnya laptop Aspire Vero, produk pertama yang berfokus pada keberlanjutan dengan platform Earthion.

“Saya sangat tersentuh melihat karyawan dan mitra Acer berkumpul, mengetahui bahwa mereka memiliki kemampuan untuk membuat keputusan untuk melindungi lingkungan kita untuk generasi mendatang,” kata Tiffany Huang, Co-Chief Operating Officer, Acer Inc kepada media, Jumat (22/10/2021).

Acer telah memanfaatkan energi hijau sejak awal 2013, dan di beberapa lokasi terpasang panel surya untuk menghasilkan tenaga listrik terbarukan.

Di 2020, penggunaan energi terbarukan di grup Acer telah mencapai 44 persen.

Baca juga: 5 Rekomendasi Laptop untuk Mahasiswa: Ada Acer Chromebook, Harga Rp 4 Jutaan

Acer sendiri kini bersiap meluncurkan jajaran produk ramah lingkungan ke Indonesia yakni seri Vero yang terdiri dari Acer Aspire Vero, laptop untuk para konsumen serta Acer TravelMate Vero yang ditujukan untuk pengguna komersial.

Baca juga: Rekomendasi 5 Laptop Gaming Bulan Oktober 2021: Harga Mulai Rp 8 Jutaan

Lini produk Vero mencakup PC hingga perangkat periferal dengan mengimplementasikan pedoman ramah lingkungan yang spesifik, seperti memanfaatkan plastik Post-Consumer Recycled (PCR) dan kemasan yang dapat didaur ulang.

Laptop Ramah Lingkungan

Dijelaskan, Acer Aspire Vero (AV15-51) merupakan wujud nyata dari komitmen Acer untuk aktivitas yang lebih berkelanjutan. Sasis dari laptop ini terbuat dari plastik PCR sebanyak 30 persen sehingga mengurasi emisi CO2 sebanyak 21 persen pada proses produksinya.

Tombol pada keyboard laptop ini mengandung 50 persen plastik PCR, dan kemasan Aspire Vero yang telah memenangkan perhargaan 100 persen material yang dapat didaur ulang sekaligus dapat dijadikan sebagai penyangga laptop.

Baca juga: Samsung Galaxy M52 5G, Ponsel Berprosesor Kencang Snapdragon 778G dan Baterai Jumbo 

Laptop ini juga telah menggunakan sistem operasi Windows 11 yang baru dirilis dan sangat mudah untuk digunakan.

Green PC ini menggunakan panel IPS FHD 15,6 inci yang 99 persen dapat daur ulang serta ditenagai oleh prosesor Intel Core i7 generasi ke 11 dan Intel Iris Xe Graphics.

Baca juga: Huawei Siapkan MatePad 11 Terbaru Versi Memori Lebih Gede

Spesifikasi ini memungkinkan pengguna dapat mengandalkan performa dan produktivitas kelas dunia saat mereka membutuhkannya.

Saat mengerjakan tugas yang tidak terlalu berat, perangkat lunak baru VeroSense dari Acer memberi pengguna opsi untuk memilih mode penggunaan yang telah dioptimalkan untuk efisiensi energi dan masa pakai baterai.

Fitur seperti Wi-Fi 6, port USB Tipe-C, dan dua port USB Tipe-A memberikan pengalaman penggunaan yang lebih andal, sementara Acer TrueHarmony dan Acer PurifiedVoice dengan AI pengurangan kebisingan memungkinkan kualitas suara jernih pada aktivitas conference-call.