TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Microsoft (MSFT) berhasil melampaui posisi Apple (AAPL) sebagai perusahaan publik paling kaya, atau bernilai paling tinggi di dunia.

Kapitalisasi pasar Microsoft kini mencapai 2,49 triliun dollar AS, atau sekitar Rp 35.429 triliun (kurs Rp 14.228). Sedangkan kapitalisasi Apple adalah 2,46 triliun dollar AS (sekitar Rp 35.002 triliun).

Harga saham perusahaan rintisan Bill Gates tersebut meningkat lebih dari 48 persen tahun ini, pada perdagangan Jumat (29/10/2021) lalu.

Menurut laporan Microsoft, pendapatan perusahaan pada kuartal pertama tahun fiskal 2022 tercatat sebesar 45,32 miliar dollar AS (sekitar Rp 644,8 triliun) naik 22 persen.

Angka ini lebih tinggi dari prediksi analis, yakni sebesar 1,35 miliar dollar AS (sekitar Rp 19,2 triliun).

Sementara, laba bersih perusahaan tercatat mengalami peningkatan hingga 48 persen mencapai 20,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 291 triliun.

Baca juga: Windows 11 Sudah Tersedia, Simak Cara Download serta Fitur Baru pada Microsoft Store

Pasokan tersendat

Rekor tertinggi sebelumnya dicapai Apple pada tahun lalu. Saat itu, Apple berhasil mengalahkan Saudi Aramco sebagai perusahaan publik paling kaya di dunia, dengan kapitalisasi pasar mencapai 2 triliun dollar AS atau sekitar Rp 28.457 triliun.

Menurut CEO Apple, Tim Cook, kondisi keuangan Apple saat ini terdampak oleh rantai pasokan komponen yang terganjal.

"Kami (Apple) memiliki kinerja pendapatan yang sangat kuat meski kendala rantai pasokan lebih besar dari yang kami perkirakan, sekitar 6 miliar dollar AS," jelas Cook.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari CNBC, Senin (1/11/2021), pendapatan Apple dilaporkan menurun hingga 6 miliar dollar AS (sekitar Rp 85,3 triliun).

Meski demikian, saham Apple tercatat mengalami peningkatan hampir 13 persen pada perdagangan Jumat (29/10/2021) lalu. Penjualan perangkat iPhone juga dilaporkan naik 47 persen secara year-of-year (YoY).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kalahkan Apple, Microsoft Jadi Perusahaan Terkaya di Dunia"