Laporan Wartawan Tribunnews, Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, SHANGHAI – Pemasok bahan kimia untuk produk semikonduktor, Merck KGaA mengumumkan ekspansinya untuk membangun pabrik produksi chip di kota Zhangjiagang, China.

Pengumuman ini disampaikan Merck pada Selasa (31/5/2022), usai pihak berwenang setempat resmi menandatangani kontrak investasi bisnis elektronik produk semikonduktor yang diajukan oleh Merck.

Investasi ini menandai langkah awal perusahaan bahan kimia asal Jerman Merck KGaA untuk memperluas produksinya.

Baca juga: Tak Hanya Otomotif, Industri Medis Juga Terkena Imbas Krisis Chip Global

Sebelum melangsungkan ekspansi, pada awal Januari kemarin Merck diketahui telah menyuntikan dana sebesar satu miliar yuan atau sekitar 150,18 juta dolar AS untuk mendukung produksi chip di China hingga 2025 mendatang.

Dari jumlah tersebut sebanyak 550 juta yuan atau 82,60 juta dolar AS akan digunakan Merck untuk membangun pangkalan pabrik semikonduktor Zhangjiagang yang baru.

Melansir dari Reuters, pabrik tersebut rencananya akan dibangun diatas tanah seluas 69 hektar.

Selain untuk meningkatkan produksi chip, dalam pabrik barunya Merck juga akan memproduksi film tipis dan gas khusus elektronik untuk bahan baku mentah produk semikonduktor.

"Kami percaya era keemasan industri semikonduktor China baru saja dimulai," kata Presiden Merck China, Allan Gabor.

Gabor menjelaskan ekspansi ini sejalan dengan rencana pemerintah China yang akan membuka pembatasan wilayah dalam waktu dekat. Kelangkaan chip semikonduktor yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir telah mempengaruhi industri otomotif maupun teknologi.

Baca juga: Imbas Krisis Chip Semikonduktor, Produksi Mobil Toyota di Indonesia Sempat Tersendat

Bahkan kelangkaan tersebut telah memaksa para pelaku usaha untuk memangkas produksi di tengah meningkatnya permintaan. Hal inilah yang membangkitkan ambisi Merck untuk menjadi pemasok utama chip dipasar global.

“Investasi Merck untuk perluasan chip domestik belum pernah terjadi sebelumnya. China adalah pasar akhir terbesar untuk semikonduktor dengan lebih dari setengah total output chip dunia jatuh ke China. Dengan perluasan ini pasar manufaktur semikonduktor Merck akan tumbuh cepat di seluruh dunia,” ujar Gabor.