Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Jepang akan mendirikan basis manufaktur di dalam negeri yang akan memproduksi chip berbasis prosesor 2nm canggih.

Dikutip dari Gizmochina, Kamis (16/6/2022) Jepang juga akan bekerja sama dengan AS untuk membantu mewujudkan rencana ini pada tahun 2025.

Menurut laporan NikkeiAsia, Jepang akan ikut bergabung dengan produsen teknologi di AS untuk memproduksi chip canggih generasi berikutnya.

Dengan demikian, Tokyo dan Washington akan memberikan dukungan satu sama lain melalui kemitraan teknologi semikonduktor.

Selain itu, kerjasama ini juga akan melibatkan perusahaan swasta dari kedua negara, yang akan membantu dalam penelitian desain dan produksi massal chip.

Baca juga: Adobe Ubah Alat Desain Metaverse untuk Chip di Komputer Apple

Sementara itu, TSMC (Taiwan Semiconductor Manufacturing Company) sudah dalam perjalanan untuk mengembangkan teknologi produksi massal untuk prosesor 2nm yang canggih.

Sedangkan Jepang saat ini sedang berupaya untuk mengamankan pasokan semikonduktor yang stabil melalui produksi chip generasi berikutnya dalam negeri.

Baca juga: Produksi Chip Samsung Terganggu Imbas Aksi Mogok Pengemudi Truk di Korea Selatan

Kemitraan dengan AS kemungkinan mencakup pendirian perusahaan baru atau bahkan juga dapat mendirikan pusat manufaktur baru.

Sampai saat ini, Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang menawarkan subsidi untuk menurunkan biaya penelitian dan pengembangan semikonduktor canggih.

Baca juga: Apple Berencana Produksi Chip M2 Pro Akhir Tahun Ini

Penelitian bersama akan dimulai tahun ini, dengan pusat penelitian dan produksi massal direncanakan akan dimulai antara tahun 2025 dan 2027.

Rencananya, TSMC juga akan mendirikan pabrik chip di Prefektur Kumamoto Jepang. Namun, pabrik ini tidak akan memproduksi chip canggih, melainkan berfokus pada teknologi chip mulai dari prosesor 10nm hingga 20nm.