TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia merupakan salah satu prioritas untuk membangkitkan sektor ekonomi pascapandemi. Salah satu subsektor ekonomi digital, yakni gaming, ternyata punya peran penting dalam pertumbuhan ekonomi digital. Di tengah sektor-sektor lainnya yang lesu karena pandemi Covid-19, industri gim di Indonesia justru tumbuh positif.

Pembatasan-pembatasan akibat Covid-19 membuat masyarakat menghabiskan sebagian besar waktu di rumah saja dan hiburan utamanya adalah gim. Pertumbuhan jumlah gamer di Indonesia meningkat dengan tajam dalam satu atau dua tahun terakhir dan mengakselerasi pertumbuhan industri gim.

Dengan begitu, pertumbuhan industri game di Indonesia diharapkan dapat kembali membuat perekonomian Indonesia menggeliat. Berikut 5 alasan mengapa gaming bisa memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.

1) Potensi besar Industri gaming

Industri gaming di Indonesia memiliki potensi sangat besar. Sebagai contoh, dikutip dari situs Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, laporan yang dipublikasikan oleh Limelight Networks menyebutkan, di tahun 2021, 69,2 persen warga Indonesia yang disurvei lebih memilih bermain game ketimbang menonton televisi ataupun film.

Melansir Kompas, Indonesia juga merupakan negara pendorong utama pertumbuhan industri esport di Asia Tenggara. Dari total 274,5 juta gamers di Asia Tenggara pada 2021, Indonesia berkontribusi sekitar 43 persen terhadap jumlah total tersebut.

Dalam wawancara eksklusif bersama Tribunnews, Selasa (24/5/2022), General Manager Singapore and Regional Director (SEA) Tencent Cloud Internasional Kenneth Siow juga sepakat dengan potensi besar industri gaming di Indonesia.

“Tren yang jadi kunci untuk industri gaming di Indonesia adalah, negara ini masih sangat muda dan punya potensi besar serta para gamers yang siap masuk ke dalam industri. Ketertarikan masyarakat memainkan mobile gaming bisa dibilang jadi key trend,” ucap Kenneth kepada Tribunnews.

2) Salah satu penyumbang PDB terbesar di Indonesia

Industri gaming dan esport bisa dibilang memang mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Industri ini bahkan menyumbang sebesar Rp24,88 triliun terhadap PDB di Indonesia tahun 2020 lalu, yang mana ini membuat gaming menjadi salah satu penyumbang terbesar.

Melansir Grid, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menjelaskan di tengah pertumbuhan negatif PDB ADHK minus sebesar 2,39 persen, sub sektor game malah menjadi pandemic winner mengalami pertumbuhan sebesar 4,47 persen.

“Potensi gaming di masa depan akan sangat luar biasa untuk ekonomi Indonesia. Akan banyak lapangan kerja tercipta di sektor ekonomi kreatif,” ucap Sandiaga dikutip dari Antaranews, Jumat (22/10/2021) lalu.

3) Mobile gaming kian diminati

Selama pandemi berlangsung dua tahun terakhir, jumlah masyarakat yang bermain gim di ponsel pintar juga meningkat tajam. Menurut Newzoo, Indonesia ada di peringkat delapan industri mobile game dunia dengan nilai valuasi mencapai USD1,5 miliar.

Bahkan Sensor Tower juga mencatat jumlah unduhan mobile game di Indonesia pada kuartal pertama 2021 tumbuh sebesar 26% dengan angka 790 juta unduhan.

Kenneth juga berpendapat bahwa ketertarikan masyarakat Indonesia memainkan mobile gaming juga akan menciptakan ekosistem yang bagus untuk kerjasama business-to-business antara perusahaan mobile gaming.

4) Perkembangan jaringan 5G di Indonesia

Bersamaan dengan jumlah pemain game di ponsel pintar, alasan industri gaming bertumbuh pesat seiring dengan perkembangan jaringan 5G di Indonesia.

Seperti yang disampaikan oleh Kenneth, dengan teknologi jaringan 5G dirinya yakin dengan masa depan industri gaming di Indonesia.

Koneksi 5G memungkinkan para gamer untuk mengakses game dengan lebih stabil dengan jeda waktu yang lebih cepat hingga beberapa milidetik saja. Selain itu, koneksi cepat 5G juga akan menawarkan permainan game yang lebih seamless, dapat mengurangi latensi yang sering dikeluhkan para gamers. Tak hanya itu, koneksi 5G juga menawarkan pengalaman cloud gaming yang lebih berkesan. Gamers bahkan bisa mengakses game PC maupun konsol melalui smartphone dengan performa dan grafis yang menakjubkan.

“Dengan perkembangan jaringan 5G dan pengguna mobile phone yang besar, industri gaming di Indonesia punya prospek yang sangat cerah,” kata Kenneth.

5) Kemunculan cloud gaming

Alasan terakhir adalah kemunculan cloud gaming untuk mendukung perkembangan industri gaming di Indonesia. Cloud gaming merupakan pengembangan lanjutan dari teknologi cloud computing.

Cloud gaming memudahkan para gamer untuk bermain langsung secara streaming dari server tanpa harus melalui proses instalasi program game seperti platform konvensional konsol atau PC.

Metode bermain game lewat teknologi cloud computing ini diyakini akan membuat jumlah gamer di Indonesia meningkat secara tajam dalam beberapa tahun mendatang.

Berbicara soal cloud computing, Kenneth tak lupa menyampaikan bahwa Tencent Cloud, salah satu penyedia layanan cloud terkemuka dan dengan pertumbuhan tercepat di dunia dengan keahlian dan kapabilitas skala global, punya optimisme terhadap potensi ekonomi digital Indonesia yang menjanjikan.

Menurutnya, keberadaan populasi anak-anak muda kreatif menjadikan pasar cloud di Tanah Air dapat terus berkembang.

“Indonesia negara demokrasi yang berkembang yang didukung stabilitas sosial dan politik. Indonesia juga berpotensi mencapai double digital GDP year-on-year. Kami percaya masa depan ekonomi digital di Indonesia akan berkembang pesat,” jelas Kenneth.

Sejak Januari 2022, Tencent Cloud juga menjalin kerja sama dengan salah satu platform streaming game di Indonesia, GOX, untuk menawarkan solusi live streaming dan esports di Indonesia dan Asia Pasifik.

“Tencent Cloud ingin bekerja sama dengan sistem, dengan developer dan membantu mereka bagaimana memanfaatkan platform gaming ke generasi selanjutnya. Kami yakin bermain game bisa diaplikasikan ke dalam industri. Itulah tantangan menarik untuk evolusi teknologi,” jelas Kenneth lagi.

GOX merupakan platform live streaming untuk e-sport dan game asal Indonesia yang bekerja sama dengan Tencent Cloud untuk mengembangkan ekosistem esport di Asia, khususnya Indonesia. Misinya adalah merancang pengalaman game live streaming yang inovatif.

Founder GOX, Jack Lontoh mengatakan, melalui kolaborasi ini pihaknya yakin dapat mempercepat pertumbuhan GOX dengan memastikan stabilitas kualitas layanan streaming terbaik.

“Baru di Januari tahun ini kami bekerja sama dengan Tencent Cloud. Kami rasa partnership ini benar-benar mengubah posisi kami sebagai live streaming ya, mengingat hal penting dari live streaming platform adalah stabilitas dan bebas delay. Tencent Cloud membantu kami dari sisi tersebut,” ujar Jack saat diwawancara Tribunnews, Selasa (24/5/2022).

Jack pun melanjutkan, “Jadi memang sejauh ini platform kami sudah lebih baik dalam hal stabilitas , konten video-video kami tidak nge-lag berkat Tencent Cloud. Ini sebelumnya merupakan hal yang sulit dicapai.”

Bertujuan menjadi media terbesar bagi para live streamer dan pegiat game generasi Z, Jack juga mengatakan bahwa Tencent Cloud sangat membantu GOX untuk mencapai misinya tersebut.

“Tencent Cloud merupakan partner yang sangat suportif. Tencent sendiri adalah perusahaan game yang besar secara global. Maka itu, kami melakukan partnership dengan Tencent mulai dari Tencent Cloud. Jika perkembangannya sangat luas, kami nanti juga bisa menjalin partnership dengan Tencent Games, dengan game-game yang mereka rilis, hingga event-event yang diadakan Tencent,” tutup Jack.

Di masa mendatang, GOX juga akan terus membuka ruang kolaborasi yang lebih luas dengan Tencent Cloud untuk menciptakan platform yang lebih interaktif bagi audiens dan para streamer. Tencent Cloud pun berkomitmen untuk memberikan layanan teknologi yang stabil, cepat, dan berkualitas tinggi kepada perusahaan game dan hiburan dan meningkatkan daya saing para mitranya di Industri gaming Indonesia.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Tencent Cloud, kunjungi www.tencentcloud.com.

Penulis: Matheus Elmerio Manalu | Editor: Bardjan