Tekan Beban Keuangan Akibat Pendapatan Turun, Snap Lakukan PHK 1.000 Karyawan
Krisis ekonomi yang menimpa pasar global secara tidak langsung memukul pendapatan Snap dari pasar iklan online.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Snap Inc induk dari perusahaan Snapchat berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 20 persen karyawan atau lebih dari 1.000 orang.
Rencana tersebut diungkap Snap pada Selasa (30/8/2022), krisis ekonomi yang menimpa pasar global secara tidak langsung memukul pendapatan kuartalan Snap dari pasar iklan online, sehingga perusahaan kehilangan pemasukan secara terus menerus selama kuartal kedua tahun 2022.
Alasan tersebut yang membuat Snap harus memangkas jumlah karyawan, untuk mencegah terjadinya pembengkakan kerugian di kuartal selanjutnya.
Baca juga: HBO Max dan Snap Luncurkan Pengalaman AR untuk Sambut Pemutaran Perdana House of The Dragon
Meski tak menjelaskan secara detail terkait divisi apa saja yang akan terkena dampak PHK ini, namun melansir dari The Verge pemangkasan yang dilakukan Snap akan ditujukan untuk para karyawan pengembang game dan aplikasi Snapchat.
Tak hanya itu karyawan dari aplikasi peta milik Snap yaitu Zenly juga akan terdampak aksi PHK.
Selain melakukan pemangkasan karyawan, Snap diketahui juga turut membatalkan pengembangan drone kamera terbang yang dinamai Pixy.
Keputusan ini diambil Snap agar anggaran drone Pixy dapat dialokasikan untuk mendorong pengembangan sumber daya perusahaan.
Imbas dari beredarnya rumor PHK tersebut, Snap melaporkan bahwa saham perusahaannya pada penutupan pasar Wall Street anjlok sebanyak 2,5 persen memperpanjang penurunan saham Snap selama tahun 2022, dimana saat ini jumlah saham Snap telah ambles sebanyak 79 persen.
Baca juga: Snap Inc. Sedang Kembangkan Drone Selfie Masa Depan Berteknologi AR Spectacles
Sebelum mengalami keruntuhan, Snap sempat mencatatkan lonjakan pendapatan selama tahun 2020, hingga aplikasi ini sukses mencuri perhatian 3.472 juta pengguna harian.
Bahkan untuk menarik perhatian pengguna, tahun lalu Snap menambah ekspansinya dengan mengakuisisi perusahaan WaveOptics untuk menghadirkan fitur Augmented reality (AR).
Namun setelah perusahaan mengalami pelemahan pemasukan snap terpaksa memangkas karyawannya, mengikuti langkah pesaingnya yaitu Apple Inc yang telah lebih dulu melakukan pemangkasan karyawan.