Sony Berencana Produksi 2 Juta Unit Headset PlayStation VR2 Mulai 2023
Peta jalan Sony terkait PSVR2 telah dibuat untuk mengantisipasi popularitas yang jauh lebih besar dari kacamata PlayStation VR
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Sony, raksasa teknologi yang berbasis di Jepang, berencana untuk memproduksi 2 juta unit headset PlayStation VR2 (PSVR 2) pada Maret tahun depan.
Peta jalan (roadmaps) Sony terkait PSVR2 telah dibuat untuk mengantisipasi popularitas yang jauh lebih besar dari kacamata PlayStation VR perusahaan sebelumnya untuk PlayStation 4, yang membutuhkan waktu delapan bulan untuk mencapai satu juta penjualan.
Sementara itu, Meta's Quest 2 yang merupakan headset VR paling populer saat ini, telah terjual sebanyak 2,8 juta unit pada kuartal pertama tahun ini.
Baca juga: Sony Bocorkan Perilisan Konsol PS5 Versi Baru Dengan Ukuran Minimalis
Dilansir dari Business Times, Senin (3/10/2022) Sony belum mengungkapkan harga resmi atau tanggal rilis untuk PSVR2.
Di samping itu, perlambatan ekonomi dan peningkatan biaya material di tengah invasi Rusia ke Ukraina, juga memengaruhi penjualan headseat VR.
Meta kemudian menaikkan harga Quest 2 pada Agustus lalu sebagai tanggapan atas kenaikan biaya produksi.
“Meningkatnya biaya hidup membuat banyak konsumen waspada terhadap pengeluaran untuk barang-barang yang tidak penting,” kata Francisco Jeronimo, wakil presiden data dan analitik IDC.
“Jika krisis ekonomi semakin dalam, Sony mungkin perlu memangkas produksi,” imbuhnya.
Baca juga: Sony Akuisisi Savage Studios demi Perluas Pasar Mobile Game
Pemasok dan mitra Sony tidak yakin tentang berapa lama perusahaan Jepang akan mempertahankan jadwal produksinya yang cepat setelah peluncuran.
Di sisi lain, Sony berencana untuk mendorong peluncuran PSVR2 dengan judul baru yang dirancang untuk VR dari waralaba in-house populernya, seperti Horizon, dan mengatakan ada lebih dari 20 judul dalam pengembangan untuk perangkat dari pengembang game internal dan pihak ketiga.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.