Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM CALIFORNIA – Perusahaan supercar milik Elon Musk Tesla Inc dilaporkan tengah serius menggarap sebuah ponsel yang memiliki fitur paling canggih, menyaingi jajaran produk flagship lainnya seperti iPhone 14 dan Samsung Galaxy S21.

Dinamai Pi Phone, ponsel besutan Tesla ini didesain oleh Senior Software Engineer terkemuka di Amerika Serikat Martin Hajek dengan siluet curvy yang terinspirasi dari mobil Tesla itu sendiri. Pi Phone memiliki ukuran 156 cm x 72,1 cm x 7,6, dengan berat sekitar 202 Gram.

Karena Pi Phone dibuat dari layar OLED sehingga dapat menampilkan resolusi layar hingga 1284 x 2778 piksel lengkap dengan kecepatan refresh 120Hz.

Baca juga: Imbas Ketegangan Geopolitik, Apple Batal Beli Chip Memori iPhone dari YMTC China

Untuk mendukung kinerja ponsel anyar ini, Tesla dikabarkan mengusung dapur pacu chip Snapdragon 898 SoC, dilengkapi dengan kapasitas memori hingga 2 Tera Byte.

Di bagian kamera depan, Pi Phone yang beresolusi 40 MP didesain dengan tampilan menyerupai grille depan dari mobil Tesla model S dan X.

Sementara kamera belakang Tesla mode Pi memiliki Quad Camera disertai kamera utama beresolusi 108 MP dan tiga lensa tambahan dengan resolusi 50 MP, yang dapat menjalankan sejumlah fitur seperti Dual-pixel PDAF, Dual-LED dual-tone flash, HDR (photo/panorama), ProRes, Cinematic mode, dan stereo sound recording.

Tesla juga mengembangkan kamera pintar untuk membuat sistem ID wajah sendiri yang dapat membantu menguna memperketat sistem keamanan ponsel.

Meski Pi Phone menggunakan baterai Lithium seperti ponsel pada umumnya, namun menurut rumor yang beredar Tesla tidak akan menggunakan energi listrik untuk melakukan pengisian daya.

Sebagai gantinya Tesla  akan menyematkan sebuat teknologi pengisian daya bertenaga surya, sehingga smartphone Tesla ini akan menjadi satu-satunya ponsel paling ramah lingkungan.

Baca juga: Produksi Tesla di China Pecahkan Rekor Penjualan, Melonjak Jadi 83.135 Kendaraan

Berbeda dari ponsel pada umumnya, Pi Phone memiliki sebuah antena panjang yang dapat menghubungkan ponsel dengan layanan internet Starlink, dengan kecanggihan ini Tesla dapat memberikan akses internet tak terbatas bagi pengguna Pi Phone.

Baik Tesla ataupun Elon Musk hingga kini masih enggan mengomentari bocornya spesifikasi dari gawai nayarnya tersebut, akan tetapi melansir dari situs lokal The Quint tampilan bodi belakang dari ponsel ini memiliki bentuk cukup unik. Dimana warna dasar ponsel ini  dapat berubah warna sesuai dengan lingkungan sekitar.

Rencananya ponsel ini akan mulai diedarkan di pasar global pada akhir 2022, dengan kisaran harga sekitar 300 dolar AS atau sekitar Rp 4,4 juta, dengan kurs Rp.15.484.