Microsoft Dikabarkan Siap Luncurkan Versi Modular Windows 12 Berbasis AI
Desas-desus tentang sistem operasi Windows 12 Microsoft yang akan datang tampaknya mulai terlihat.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Desas-desus tentang sistem operasi Windows 12 Microsoft yang akan datang tampaknya mulai terlihat.
Hanya dua tahun setelah merilis Windows 11, perusahaan tampaknya bersiap untuk meluncurkan penggantinya. Windows 12 diharapkan menghadirkan peningkatan platform utama, memodernisasi OS dengan AI, pembaruan yang lebih cepat, dan keamanan yang ditingkatkan.
Sumber yang mengetahui rencana Microsoft menunjukkan perusahaan sedang mengerjakan proyek baru yang disebut CorePC. Proyek ini bermaksud untuk memodernisasi platform Windows dengan inovasi serupa seperti OS Windows Core, tetapi dengan fokus pada kompatibilitas untuk aplikasi Win32 lawas.
Baca juga: PHK Massal Bayangi Raksasa Teknologi Dunia, Setelah Amazon, Meta dan Twitter, Kini Giliran Microsoft
CorePC dirancang untuk menjadi modular dan dapat disesuaikan, memungkinkan Microsoft untuk mengonfigurasi "edisi" Windows yang berbeda dengan berbagai tingkat kompatibilitas fitur dan aplikasi.
CorePC dikabarkan menerapkan pemisahan status, memungkinkan pembaruan yang lebih cepat dan platform yang lebih aman dengan membuat partisi hanya-baca. Pemisahan status juga memungkinkan fungsi reset sistem yang lebih cepat dan andal, penting untuk bersaing dengan Chromebook di sektor pendidikan.
Strategi ini memungkinkan Microsoft menghadirkan versi Windows yang menyaingi Chromebook dalam hal ukuran, kinerja, dan fitur OS.
Selain itu, Microsoft juga dilaporkan sedang menjajaki versi CorePC yang "dioptimalkan silikon", dengan fokus pada kemampuan AI dan pengalaman perangkat keras dan perangkat lunak yang terintegrasi secara vertikal, mirip dengan Apple Silicon.
Fitur-fitur berbasis AI yang sedang dikembangkan mencakup petunjuk sadar konteks, pengenalan objek dan teks dalam gambar, dan dukungan perangkat keras khusus untuk fungsi AI tertentu.
Karena rencana dan fitur dapat berubah sebelum peluncuran, para penggemar teknologi dan pakar industri sangat menantikan pengumuman dan perkembangan lebih lanjut terkait Windows 12.
